News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pentingnya Kalori Bagi Ibu Menyusui saat Puasa, Begini Penjelasannya

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi: Ibu menyusui yang memutuskan untuk menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang dengan kalori yang cukup.

Ini tentunya dapat berpengaruh pada kesehatan bayi, karena kurangnya asupan ASI.

Sehingga penting bagi ibu menyusui untuk mengkonsumsi 8 hingga 12 gelas air per hari.

Jumlah ini dapat dibagi menjadi 2 atau 3 tahap, yakni saat sahur, berbuka puasa maupun makan malam.

"Untuk mencegah dehidrasi tersebut, pastikan ibu minum air putih 2 hingga 3 liter atau 8 hingga 12 gelas per hari yang bisa dikonsumsi saat berbuka, makan malam maupun sahur," papar dr Bambang.

dr Bambang kemudian menekankan bahwa para ibu menyusui diizinkan berpuasa jika bayi yang diberi ASI eksklusif telah berusia lebih dari 6 bulan.

Hal itu karena bayi berusia lebih dari 6 bulan sudah bisa mulai mencoba Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI), sehingga asupan makanannya tidak sepenuhnya bergantung pada ASI.

"Pada prinsipnya ibu menyusui diperbolehkan untuk menjalankan ibadah puasa dan sebaiknya dilakukan jika usia bayi lebih dari 6 bulan," tutur dr Bambang.

Kendati demikian, meskipun sudah mulai bisa diberikan MPASI, ibu menyusui tetap harus memperhatikan kecukupan ASI pada bayinya.

Ini bisa terlihat dari berat badan bayi yang normal saat ibu menjalani puasa.

"Yang tidak kalah penting adalah, ibu harus selalu memperhatikan tanda kecukupan ASI pada bayi, salah satunya peningkatan berat badan bayi yang adekuat selama ibu menjalani puasa," pungkas dr Bambang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini