Dalam beberapa kasus, sirkulasi darah berhenti dan hal ini dapat menyebabkan kematian jantung mendadak.
Penyebab paling sering dari henti jantung adalah fibrilasi ventrikel.
2. Fibrilasi Atrium
Jantung juga dapat berhenti berdetak secara efisien setelah aritmia di bilik atas.
Bilik atas ini dikenal sebagai atrium.
Fibrilasi atrium dimulai ketika simpul sinoatrial (SA) tidak mengirimkan impuls listrik yang benar.
Nodus SA Anda terletak di atrium kanan, yang mengatur seberapa cepat jantung memompa darah.
Ketika impuls listrik masuk ke fibrilasi atrium, ventrikel tidak dapat memompa darah ke tubuh secara efisien.
Baca Juga: Apa Itu Cardiac Arrest? Ini Pengertian, Penyebab dan Faktor Risiko
Baca juga: Diabetes Tidak Terkontrol Tidak Hanya Berpotensi Rusak Jantung Tapi Juga Menimbulkan Stroke
Gejala Cardiac Arrest atau Henti Jantung
Gejala awal henti jantung, antara lain:
- Pusing
- Sesak napas
- Lelah atau lemah