2. Anencephaly, yakni keterbelakangan otak yang parah
3. Encephalocele, Saat jaringan otak menonjol keluar ke kulit melalui lubang di tengkorak
Semua cacat ini terjadi selama 28 hari pertama kehamilan, bahkan biasanya terjadi sebelum seorang perempuan mengetahui bahwa dirinya tengah hamil.
Baca juga: Asam Lambung Naik? Ini Empat Bahan Alami yang Bisa Membantu Mengendalikannya
Itulah mengapa sangat penting bagi semua perempuan berusia subur untuk mendapatkan asam folat yang cukup, bukan hanya bagi mereka yang sedang menjalani program hamil saja.
Separuh dari semua kehamilan ternyata tidak direncanakan, sehingga setiap perempuan yang bisa hamil tentunya harus memastikan dirinya mendapatkan cukup asam folat.
Hingga saat ini memang belum jelas mengapa asam folat memiliki efek yang begitu besar pada pencegahan cacat tabung saraf.
Namun para ahli mengetahui bahwa asam folat penting untuk pengembangan DNA.
Oleh karena itu, asam folat berperan besar dalam pertumbuhan dan perkembangan sel, serta pembentukan jaringan.
Bagaimana Mendapatkan Cukup Asam Folat?
Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat (AS) mewajibkan produsen makanan untuk menambahkan asam folat ke produk biji-bijian mereka yang diperkaya.
Jadi anda dapat meningkatkan asupan anda dengan mengkonsumsi sereal, roti, pasta dan nasi yang memiliki 100 persen dari tunjangan asam folat harian yang direkomendasikan.
Namun bagi sebagian besar perempuan, mengkonsumsi makanan yang diperkaya saja tidak cukup.
Karena untuk mencapai tingkat harian yang direkomendasikan, anda mungkin memerlukan tambahan suplemen vitamin.
Selama masa kehamilan, anda tentunya membutuhkan lebih banyak nutrisi penting dibandingkan saat sebelum hamil.