News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Studi Inggris Sebut Vaksin Pfizer & AstraZeneca Bisa Melawan Corona Varian Delta hingga 90 %

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Petugas medis saat menunjukkan botol vaksin AstraZeneca saat peresmian Sentra Vaksinasi di Rumah Sakit St. Carolus, Jakarta Pusat, Senin (14/06/2021). - Studi Inggris Public Health England (PHE) sebut vaksin vaksin Covid-19 buatan Pfizer dan AstraZeneca bisa melawan corona varian delta hingga 90 persen

TRIBUNNEWS.COM - Studi Inggris, Public Health England (PHE) mengeluarkan hasil risetnya terkait efektivitas perlindungan vaksin Covid-19 buatan Pfizer dan AstraZeneca terhadap virus corona varian delta.

Menurut hasil riset PHE terbaru, Senin (14/6/2021), kedua vaksin itu disebut 90% mampu mencegah risiko rawat inap dari pasien Covid-19 varian delta.

Dikatakannya, vaksin Pfizer/Biontech COVID-19, 96 persen efektif terhadap rawat inap dari varian Delta setelah dua dosis.

Sementara, Oxford/AstraZeneca menawarkan 92 persen perlindungan terhadap rawat inap oleh Delta.

Baca juga: Varian Delta Gampang Menular, Pakar Beri Saran sebagai Antisipasi, Singgung Penerapan Prokes

PHE mengatakan, tingkat perlindungan itu sebanding dengan corona varian Alpha yang pertama kali diidentifikasi di Kent, Inggris tenggara.

Hasil riset tersebut menambahkan bukti, meskipun varian Delta mengurangi efektivitas vaksin terhadap infeksi simtomatik, dua dosis vaksin COVID-19 masih melindungi terhadap penyakit parah.

"Temuan yang sangat penting ini mengkonfirmasi bahwa vaksin menawarkan perlindungan yang signifikan terhadap rawat inap dari varian Delta," ucap Mary Ramsay, Kepala Imunisasi di PHE, melansir Reuters, Selasa (15/6/2021).

Temuan PHE itu mengikuti penelitian di Skotlandia yang menunjukkan, dua dosis vaksin Covid-19 di antara orang yang dinyatakan positif mengurangi risiko rawat inap hingga 70 persen.

Vaksin Pfizer. (Foto Shutterstock)

Baca juga: Sebaran 145 Varian Baru Corona Ada di 12 Provinsi di Indonesia, Didominasi Varian Delta

Namun, riset ini belum mencakup jumlah laporan rumah sakit yang memadai untuk membandingkan efektivitas vaksin dengan pasien Covid-19 varian delta.

Saat ini, PHE sedang melakukan penelitian lebih lanjut untuk menetapkan tingkat perlindungan terhadap kematian dari varian Delta.

Sejauh ini, tingkat efektivitas vaksin itu terhadap kematian diperkirakan akan tinggi.

Pemerintah Yakin Vaksin Covid-19 Masih Ampuh Melawan Varian Delta Virus Corona B1617.2

Diberitakan Tribunews sebelumnya, pemerintah yakin bahwa vaksin Covid-19 yang digunakan di Indonesia sekarang ini masih ampuh melawan varian delta virus Corona B1617.2 yang tersebar di sejumlah daerah.

Efektivitas vaksin yang digunakan di Indonesia baik itu Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca, dan lainnya di atas 50 persen.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini