Aspek terpenting dari transisi pasca Ramadhan adalah kemampuan untuk memulihkan metabolisme dengan mengatur waktu makan secara teratur dalam porsi yang tepat.
Makanlah sarapan yang sehat dan jaga agar makan malam Anda lebih ringan.
Makan malam dengan sayuran, salad, dan biji-bijian untuk mendapatkan cukup serat.
Anda juga dapat mengonsumsi protein tanpa lemak yang tidak diolah.
Keju cottage dan buttermilk harus menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari Anda karena tidak hanya membantu masalah pencernaan dan perut, tetapi juga membantu Anda tetap sejuk dalam cuaca panas.
3. Akhiri Waktu Makan Lebih Awal
Selama Ramadhan, semua makanan dimakan di malam hari, jadi penting untuk memisahkan tubuh Anda dari pola makan malam Anda untuk mendapatkan kembali pola normal.
Tingkatkan konsumsi makanan bergizi seperti sayuran dan salad karena merupakan cara cepat untuk menurunkan berat badan sekaligus menjamin detoksifikasi yang baik untuk tubuh.
4. Makan Manis Secukupnya
Pada hari Idul Fitri, berlatih menahan makan makanan manis akan menjadi pilihan terbaik untuk memastikan kesehatan Anda tetap terjaga.
Makan dengan penuh perhatian adalah kuncinya.
Ganti minuman ringan dan jus dengan banyak air untuk mendorong metabolisme Anda.
5. Taruh Beberapa Makanan di Daftar Hitammu
Selama Idul Fitri, jangan makan gorengan, makanan cepat saji, junk food, atau makanan berminyak dan pedas.