TRIBUNNEWS.COM - Simak ciri-ciri gejala hepatitis akut dan cara mencegahnya, dalam artikel berikut ini.
Hepatitis pada umumnya adalah penyakit peradangan hati yang disebabkan oleh infeksi virus.
Hepatitis biasanya menyebabkan adanya peradangan, ini dapat menyebabkan kerusakan sel-sel, jaringan, bahkan semua bagian organ hati.
Hepatitis dapat terjadi karena penyakit yang memang menyerang sel-sel hati atau penyakit lain yang menyebabkan komplikasi pada hati.
Hepatitis akut ini biasanya berlangsung singkat kemudian sembuh total atau malah berkembang menjadi kronis.
Baca juga: 21 Kasus Diduga Hepatitis Akut Ditemukan di Jakarta, Ada 5 Pasien Meninggal Dunia di 3 Provinsi
Dikutip dari kemkes.go.id, hal ini tergantung pada kondisi tubuh penderitanya.
Maka segera kenali ciri-ciri dan gejala dari penyakit hepatitis akut ini.
Baru-baru ini penyakit hepatitis akut ditemukan di Indonesia yang diduga akibat dari infeksi virus.
Prof. Dr. dr. Hanifah Oswari, Sp. A, selaku dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FKUI dalam keterangan pers menyebutkan bahwa dugaan awal dari penyakit ini merupakan akibat dari infeksi oleh Adenovirus, SARS CoV-2, virus ABV, dan lain-lain, dimana virus berfokus menyerang pencernaan dan pernapasan seseorang.
Baca juga: Dinkes Pastikan Belum Ada Kasus Hepatitis Akut di Jabar, tapi akan Tetap Waspada
Ciri-ciri Gejala Hepatitis Akut
- Mual
- Muntah
- Diare
- Demam
- Urin berwarna pekat
- BAB yang berwarna putih pucat.
Gejala dapat berlanjut hingga warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang dan kesadaran menurun.
Pada 5 April 2022, WHO menerima laporan dari Inggris Raya mengenai kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya.
Berdasarkan dari hasil pemeriksaan laboratorium yang dilakukan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E tidak ditemukan sebagai penyebab dari penyakit tersebut.
Baca juga: WHO Mendalami Kemungkinan Virus COVID-19 dalam Kasus Hepatitis Anak
Apa penyebab dari penyakit hepatitis akut?
Penyebab dari penyakit tersebut masih belum diketahui.
Dikutip dari covid.19.kemkes.go.id, secara umum, etiologi kasus hepatitis saat ini masih dalam penyelidikan.
Pemeriksaan laboratorium untuk memeriksa adanya agen biologis, kimiawi, dan agen lain masih terus dilakukan pada kasus yang telah teridentifikasi.
Bagaimana cara pencegahannya?
Untuk mencegah penularan dari penyakit hepatitis akut ini, coba lakukan cara berikut:
- Perilaku Hidup Bersih dan Sehat terutama rutin melakukan cuci tangan pakai sabun pada anak-anak, yang dapat mencegah terjadinya penularan berbagai macam penyakit infeksi.
- Pastikan makan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan dengan orang lain
- Menghindari kontak dengan orang sakit
- Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan
- Menerapkan protokol kesehatan seperti biasa yaitu mengurangi mobilitas, menggunakan masker selama bepergian, menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari keramaian dan kerumunan.
- Hindari konsumsi alkohol
- Hindari obat-obatan yang dapat merusak hati, misalnya acetaminophen
- Diet sehat dan seimbang
- Perbanyak buah, sayur, whole grains, dan protein bebas lemak
- Latihan fisik secara teratur
- Istirahat cukup.
Langkah Penanganan Hepatitis Akut:
1. Waspada gejala awal seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertai demam ringan.
2. Jika muncul gejala awal, segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.
3. Jangan menunggu muncul gejala lanjutan seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat.
4. Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU Anak.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Berita lain terkait Hepatitis Akut