News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kesehatan

Mengenal Virus Hendra, Penyakit Langka yang Ditularkan dari Kuda ke Manusia

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hewan kuda - Simak penjelasan mengenai virus hendra yang penularannya berasal dari kuda.

Pada tahun 1995, seorang petani dan peternak kuda Mackay mencatatkan kematian kedua karena virus yang sama.

Kemudian, di tahun 2008, seorang dokter hewan menjadi orang ketiga yang meninggal setelah tertular infeksi dari kuda di Queensland.

Empat orang telah meninggal di Australia hingga saat ini.

Gejala virus Hendra pada kuda

Di Australia, virus Hendra telah terjadi pada orang yang pernah kontak dekat dengan kuda yang terinfeksi.

Gejala pada kuda dapat meliputi:

  • Lendir hidung berbusa
  • Suhu tinggi
  • Detak jantung cepat
  • Berkeringat
  • Kejang otot dan kedutan
  • Kelemahan otot
  • Kesulitan keseimbangan
  • Kerusakan yang cepat.

Gejala virus Hendra pada manusia

Gejala infeksi pada seseorang dapat meliputi:

  • Demam
  • Sakit kepala
  • Batuk kering
  • Sakit tenggorokan
  • Kesulitan bernafas
  • Pusing
  • Kantuk yang tidak biasa
  • Kebingungan.
Aktifis dari Jakarta Animal Aid Network (JAAN) memeriksa kondisi kesehatan kuda pekerja di kandang kuda Pulo Jahe, Jakarta Timur, Rabu (1/9/2021). Kuda yang dipekerjakan untuk delman dan kuda tunggang di sejumlah wilayah di Jakarta tersebut selalu dijaga kondisi kesehatannya yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta dan JAAN. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Penyebaran infeksi virus Hendra

Virus Hendra tidak terlalu menular, setiap paparan tidak selalu mengakibatkan infeksi yang serius.

Jika terjadi infeksi, pasien harus menjalani masa inkubasi antara lima hingga 16 hari, hingga 21 hari.

Dalam jangka waktu tersebut, hasil penelitian membukti virus tidak bisa lagi menular ke orang lain.

Para ilmuwan percaya bahwa reservoir (inang) virus Hendra di Australia adalah kelelawar buah (flying fox), yang tampaknya membawa virus tanpa menderita efek buruk apa pun, dan mengeluarkan virus dalam urinnya.

Bagaimana tepatnya ditularkan dari kelelawar ke kuda tidak diketahui.

Baca juga: Anjing Peliharaan Disebut Sumber Penyakit Hepatitis Akut pada Anak, Ini Penjelasan Ahli

Baca juga: WHO Keluarkan Peringatan soal Munculnya Virus Monkeypox Mematikan di Inggris

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini