Cerebral palsy masih bisa ditingkatkan kualitas hidupnya, fungsional mandirinya, diturunkan komplikasinya, diturunkan kekakuannya, dikontrol kejangnya dan ditingkatkan kognitifnya karena otak anak masih terus berkembang.
Di negara maju, terdapat 20-25 persen penderita cerebral palsy yang masih bisa bekerja sebagai buruh pekerja penuh.
Baca juga: Polres Jakbar Gagalkan Peredaran Ratusan Kilogram Ganja Jaringan Sumatera-Jawa
"Prognosis penderita dengan gejala motorik yang ringan adalah baik. Semakin banyak gejala penyertanya dan semakin berat gejala motoriknya maka semakin buruk pula prognosisnya," ujar dia.
Gejala Celebral Palsy
Dikutip dari Mayo Clinic, berikut merupakan gejala-gejala celebral palsy:
• Adanya gangguan gerakan (otot yang kaku dan refleks yang berlebih);
• Kurangnya keseimbangan dan koordinasi pada otot;
• Mengalami tremor dan gerakan secara tidak sadar secara tersentak-sentak;
• Suka menggeliat;
• Seringnya menggerakan hanya sebelah sisi bagian tubuh;
• Kesulitan untuk berjalan, beberapa biasanya merangkat atau mengesot;
• Kesulitan dengan keterampilan motorik halus, seperti mengancingkan pakaian atau mengambil peralatan.
Gangguan Bicara dan makan
• Keterlambatan dalam perkembangan bicara;