Dilansir sptitia.id, tes HIV satu ini mendeteksi antibodi terhadap HIV-1, HIV-2, dan protein p24.
Protein p24 adalah bagian dari inti virus (antigen dari virus). Meski antibodi baru terbentuk berminggu-minggu setelahnya terjadinya infeksi, tetapi virus dan protein p24 sudah ada dalam darah. Sehingga, tes tersebut dapat mendeteksi dini infeksi infeksi.
3. Nucleic Acid Test (NAT)
Dari laman hellosehat, pemeriksaan ini dilakukan dengan pengambilan sampel darah yang akan diuji untuk mendeteksi virus dalam darah.
Baca juga: Profil Denise Chariesta, Akui Jadi Selingkuhan RD hingga Tak Bantah Dituding Terinfeksi HIV
Dengan melakukan NAT, tim medis dapat mengetahui seberapa banyak virus dalam tubuh atau test viral load.
Meskipun pemeriksaan ini dinilai paling efektif untuk mendeteksi HIV/AIDS, tetapi tes ini memerlukan biaya yang cukup mahal.
Hasil dari tes ini membutuhkan waktu beberapa hari. Tes ini dapat menunjukkan hasil positif jika kamu melakukan tes setelah 10–33 hari setelah paparan virus HIV.