Beberapa orang menggunakan ekstrak herbal dari tanaman Echinacea untuk membantu mencegah masuk angin dan meredakan gejala flu.
Penelitian menunjukkan bahwa komponen Echinacea dapat mendukung sistem kekebalan tubuh.
Beberapa memiliki sifat antivirus dan dapat melawan virus flu.
Baca juga: Gejala Polio: Demam, Sakit Kepala, Kekakuan di Leher hingga Nyeri pada Anggota Badan
Penelitian tentang keefektifan Echinacea dalam mengobati flu telah memberikan hasil yang beragam hingga saat ini, dengan beberapa penelitian tidak menunjukkan manfaat.
Studi lain menemukan bahwa produk Echinacea tertentu dapat mengurangi kemungkinan seseorang terkena flu sebesar 10–20 persen.
7. Bawang Putih
Bawang putih dapat membantu melawan flu biasa karena memiliki sifat antibakteri dan antivirus.
Satu studi menemukan bahwa orang yang mengonsumsi bawang putih setiap hari selama 3 bulan mengalami lebih sedikit pilek dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Bawang putih telah lama menjadi obat rumahan untuk pilek dan flu.
Bahan ini dapat dikonsumsi mentah, dimasukkan ke dalam masakan, atau dikonsumsi melalui suplemen.
8. Menthol
Sinus tersumbat dan saluran udara tersumbat adalah gejala umum pilek, yang dapat diredakan dengan menthol.
Menthol berasal dari banyak jenis tanaman mint.
Bahan ini memiliki efek antibakteri dan penghilang rasa sakit dan merupakan bahan dalam banyak obat gosok.