Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musim haji 2023 diiringi dengan cuaca yang sangat panas di Arab Saudi. Untuk mencegah dehidrasi baik jemaah maupun petugas haji selalu diingatkan untuk memperbanyak asupan air.
"Jangan lupa minum air ya minimal 1 gelas atau 200 ml per jam tidak usah menunggu haus karena di sana rasanya jarang, kita tidak pernah haustapi tolong tetap minum air," ujar Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Liliek Marhaendro Susilo dalam konferensi pers virtual, Senin (06/05/2023).
Namun, ada cara khusus dalam mengkonsumsi air agar tidak sering pergi ke toilet.
Teknik minum ini sangat penting diperhatikan lantaran jarak toilet di Masjid Nabawi Madinah dan Masjidil Haram Makkah sangat jauh.
"Supaya mencegah tidak sering ke belakang karena sering minum air minumnya tidak usah langsung sekaligus satu gelas dalam satu jam tapi bisa dicicil," kata Liliek.
Liliek mengungkapkan, jemaah bisa mencicilnya dengan setiap menit satu tenguk, sehingga dalam 1 jam bisa memenuhi kebutuhan 200 ml.
"Bisa juga seperempat gelas setiap 15 menit misalnya ya untuk mencegah supaya tidak sering-sering buang air kecil ke toilet ke belakang, karena toilet jauh," ungkap dia.
Hingga Minggu 4 Juni 2023 jam 16.00 waktu Arab Saudi, jemaah haji Indonesia yang tiba di Arab Saudi sebanyak 71.539 orang atau terbagi dalam 190 kloter.
Baca juga: Hindari Dehidrasi di Tanah Suci, Puskes Haji Minta Jemaah Minum Oralit Secara Rutin
Dari jumlah tersebut sebanyak 75,37 persen jemaah haji berisiko tinggi (risti).
Jemaah risti adalah jemaah yang berusia 60 tahun ke atas baik itu yang punya komorbid maupun jemaah haji dibawah usia 60 tahun yang memiliki komorbid.