TRIBUNNEWS.COM, KESEHATAN - Menstruasi merupakan kondisi berupa keluarnya darah dari vagina yang terjadi setiap bulan.
Kondisi ini kerap kali disertai dengan rasa nyeri atau kram pada perut.
Mengonsumsi makanan tertentu saat menstruasi, termasuk buah-buahan dan sayuran, dinilai dapat mengurangi gejala nyeri saat menstruasi.
Sementara itu, makanan lainnya seperti makanan pedas hingga daging merah, dinilai dapat memperburuk gejala menstruasi.
Baca juga: Dapat Menurunkan Darah Tinggi hingga Kolesterol, Inilah Manfaat Konsumsi Seledri untuk Kesehatan
Banyak orang yang mengalami gejala tidak nyaman saat menstruasi. Beberapa makanan dapat memperburuk gejala tersebut, di mana gejala tersebut meliputi:
- kram perut
- sakit kepala
- mual
- kelelahan
- kembung
- perubahan suasana hati
- diare
Jika Anda mengalami gejala seperti di atas, ada baiknya Anda menghindari beberapa makanan berikut ini karena dinilai dapat memperburuk gejala tersebut.
Baca juga: Manfaat Chia Seed untuk Kesehatan Tubuh, Termasuk Melancarkan Pencernaan hingga Kesehatan Jantung
Baca juga: Resep Herbal Ala dr. Zaidul Akbar untuk Meregenerasi Sel Tubuh, Gunakan Lengkuas dan 3 Bahan Ini
Melansir laman Healthline.com, berikut beberapa makanan yang sebaiknya Anda hindari saat sedang menstruasi.
1. Garam
Mengonsumsi banyak garam menyebabkan retensi air, yang dapat menyebabkan perut kembung.
Untuk mengurangi perut kembung, jangan menambahkan garam pada makanan yang dikonsumsi saat menstruasi dan hindari makanan olahan yang mengandung banyak natrium.
2. Gula
Mengonsumsi gula dalam jumlah sedang tidak masalah, tetapi mengonsumsi terlalu banyak gula dapat menyebabkan lonjakan energi yang kemudian diikuti dengan penurunan energi.
Kondisi ini dapat memperburuk mood Anda. Jika Anda cenderung merasa murung, depresi, atau cemas selama menstruasi, memperhatikan asupan gula dapat membantu mengatur suasana hati Anda.
Baca juga: Sering Nyeri Menstruasi? Berikut dr Zaidul Akbar Bagikan Tips untuk Mengatasinya
3. Kopi
Kafein pada kopi dapat menyebabkan retensi air dan kembung. Hal ini juga dapat memperburuk sakit kepala.
Namun, penghentian kafein juga dapat menyebabkan sakit kepala, jadi jangan berhenti minum kopi sepenuhnya jika Anda terbiasa minum beberapa cangkir sehari.
Kopi juga dapat menyebabkan masalah pencernaan. Jika Anda cenderung mengalami diare saat menstruasi, mengurangi asupan kopi dapat menghentikan terjadinya diare.
4. Alkohol
Alkohol dapat menimbulkan sejumlah efek negatif pada tubuh, yang dapat memperburuk gejala menstruasi.
Misalnya, alkohol dapat membuat dehidrasi, sehingga dapat memperburuk sakit kepala dan menyebabkan kembung.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare dan mual.
5. Makanan pedas
Banyak orang mendapati bahwa makanan pedas membuat perut sakit, menyebabkan diare, sakit perut, dan bahkan mual.
Jika perut kesulitan menoleransi makanan pedas atau jika tidak terbiasa memakannya, sebaiknya hindari makanan tersebut selama menstruasi.
Baca juga: Tidak Makan Malam, Ini Efeknya untuk Tubuh, dr. Zaidul Akbar: Hidup Akan Lebih Sehat
6. Daging merah
Selama menstruasi, tubuh akan memproduksi yang namanya prostaglandin. Senyawa ini membantu rahim berkontraksi dan menghilangkan lapisan rahim, sehingga melancarkan aliran menstruasi.
Namun, kadar prostaglandin yang tinggi dapat menyebabkan kram.
Daging merah mungkin mengandung zat besi yang tinggi, tetapi juga mengandung prostaglandin yang tinggi dan harus dihindari selama menstruasi.
7. Makanan yang tidak dapat Anda toleransi dengan baik
Jika Anda sensitif terhadap makanan, hindari makanan tersebut, terutama selama menstruasi.
Selama menstruasi sangat penting untuk menghindari makanan yang dapat memicu masalah pada tubuh.
Konsumsi makanan yang tidak toleran dengan tubuh dapat menyebabkan mual, sembelit, diare, yang hanya akan menambah ketidaknyamanan Anda saat mengalami nyeri haid.
Baca juga: Ingin BAB Lancar? dr. Zaidul Akbar Sarankan Konsumsi Minuman Ini Pagi dan Malam, Buktikan Khasiatnya
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunnews.com/IR)