News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Stunting di Indonesia

Legislator PAN: Program Penanganan Stunting Harus Dilakukan secara Kolaboratif

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPR RI fraksi PAN Intan Fauzi bergerak cepat mengakomodir kebutuhan warga terkait viralnya menu pencegahan stunting di Kota Depok. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI fraksi PAN Intan Fauzi, bergerak cepat mengakomodir kebutuhan warga terkait viralnya menu pencegahan stunting di Kota Depok. 

Menu pangan pencegahan stunting ini sebelumnya viral di media sosial dan menjadi pembicaraan warganet atau warga pengguna internet melalui aplikasi media sosial.  

Menggandeng mitra Komisi VI DPR, yakni Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rajawali Nasional Indonesia (RNI)-ID Food dan PT Pos Indonesia (Persero), Intan Fauzi menyerahkan sekitar 5000 paket bantuan pangan yaitu Ayam segar dan telur.

"Program penanganan stunting harus dilakukan secara kolaboratif, dari pusat turun ke bawah dan melibatkan pemerintah daerah serta BUMN," kata Intan Fauzi kepada wartawan Jumat (24/11/2023).

Bantuan pangan yang paketnya berupa satu lusin telur ayam negeri dan satu ekor ayam segar per KK, diharapkan Intan, dapat menangani stunting di Kota Depok. 

"Walaupun angka Stunting di Kota Depok sudah baik tapi tetap konsumsi pangan yang bergizi sangat dibutuhkan bagi masyarakat," ujar Intan Fauzi. 

Intan mengatakan, penanganan stunting tidak bisa dilaksanakan sendirian oleh Pemerintah Kota Depok. 

Apalagi jika berbicara alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), jumlahnya kurang memadai. Karenanya perlu adanya kolaborasi dengan Pemerintah Pusat. 

"Alokasi anggaran dari pemkot, kemudian ditunjang anggaran dari APBN dan pendampingan dari BUMN, tentu akan lebih maksimal dalam pelaksanaan penanganan stunting," ucap Intan Fauzi.  

Khusus untuk keterlibatan BUMN, Intan menyatakan bahwa perusahaan pelat merah milik pemerintah itu tidak hanya mencari untung dalam menjalankan roda bisnisnya. 

Akan tetapi juga ada fungsi sosial, satu di antaranya mengentaskan angka stunting di tengah-tengah masyarakat. 

"Saya meminta agar amanah dari program pemerintah dimanfaatkan dengan baik dan benar, untuk gizi yang maksimal bagi anak-anak kita agar kelak menjadi pemimpin hebat di masa mendatang," ucap Intan Fauzi.

Baca juga: Wartawan DPR Anugerahi Intan Fauzi Sebagai Legislator Pro Pemberdayaan Perempuan

Paket satu lusin telur ayam negeri dan satu ekor ayam segar sendiri disalurkan kepada Keluarga Rawan Stunting se-Kota Depok. 

Diantaranya di Kecamatan Beji, Bojongsari, Cilodong, Cimanggis, Cinere, Cipayung, Limo, Pancoran, Sawangan, Sukmajaya dan Tapos.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini