Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kasus Monkeypox (Mpox) di Indonesia terus tunjukkan tren kenaikan.
Untuk update kasus Mpox Indonesia per 26 nov 2023 jam 19.00 ada total 59 pasien yg didiagnosis.
Baca juga: Kemenkes: Sebaran Kasus Mpox di Indonesia Kini Ada di 5 Provinsi
Dengan rincian DKI Jakarta 42 kasus, Banten 6 kasus, Jawa Barat 8 kasus, Kepulauan Riau 1 kasus dan Jawa Timur 2 kasus.
Sejauh ini seluruh pasien Mpox adalah laki-laki.
Lantas apakah perempuan kebal dari penularan Mpox ini?
Terkait hal ini, Staf Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi KSM Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RSCM dr Robert Sinto, SpPD, KPTI beri penjelasan.
Baca juga: Kasus Positif Monkeypox Jadi 57 Kasus, Semua Pasien Laki-Laki
Ia menegaskan jika semua orang berpotensi terinfeksi Mpox.
"Bahwa tidak ada perlindungan bagi perempuan, karena juga bisa terkena. Walaupun kasusnya lebih kecil," ungkapnya pada konferensi pers virtual, Senin (27/11/2023).
Dr Robert mengatakan jika di luar negeri, ada ditemukan kasus Mpox pada perempuan.
"Kalau lihat dari data luar negeri sekitar 3 sampai 4 persen (Mpox) juga bisa ditemukan," kata dr Robert lagi.
Bukan hanya pada perempuan dan laki-laki dewasa, di luar negeri Mpox juga bisa ditemukan pada anak-anak
Penularan Mpox nyatanya tidak hanya dari hubungan seksual berisiko saja.
Namun, Mpox juga bisa menular melalui kontak yang sangat erat.
Sehingga penularan bisa saja terjadi dalam rumah. Jika ada yang terinfeksi, ia bisa menyebarkannya pada anggota keluar lainnya.
Oleh karena itu, ia pun menghimbau pada masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Tidak lupa, hindari atau minimalisir faktor risiko penularan Monkeypox.