Ketiga, selain berlari jangan lupa latihan beban untuk kaki.
Misalnya squad atau angkat beban agar otot kaki juga siap.
"Kalau terbiasa beban tinggi, terbiasa latihan beban otot punya memori ini biasa saja. Itu bisa mengurangi nyeri," paparnya.
Keempat yang tidak kalah penting adalah mengetahui detak jantung.
Jika memungkinkan, gunakan smart watch yang bisa mengukur dekat jantung.
"Di situ bisa lihat umur, berat badan detak jantung. Normalnya detak jantung 154-164 (saat berlari). Usahakan lari di bawah detak jantung itu," tutupnya.