News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Seberapa Penting Pakai Gigi Palsu Jika Ompong? Ini Kata Dokter

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gigi palsu

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gigi tiruan atau gigi palsu adalah sebuah protesa yang dikhususkan untuk mengganti gigi yang sudah copot atau sengaja dicabut. 

Walau begitu, tidak semua orang menggunakan gigi palsu walau ada yang sudah ompong. 

Lantas pentingkah pakai Gigi palsu jika hanya ompong? 

Terkait hal ini, Dokter Gigi RSIS Yarsis Surakarta drg Citra Amaliasari berikan jawaban. 

Secara umum, penggunaan gigi palsu atau tiruan sangatlah penting. 

"Secara umum (bagi) orang dengan kehilangan gigi permanen. Artinya, dewasa sudah memiliki gigi permanen. Ketika gigi hilang tidak punya gantinya," ungkapnya pada Tribun Health, Senin (15/4/2024). 

Entah itu kehilangan karena karies, pengeroposan gigi atau trauma (kecelakaan).

Keberadaan gigi tiruan ini, bisa mengganti fungsi gigi yang sudah hilang. 

Menurut dr Citra, setidaknya ada lima fungsi penting dari keberadaan gigi. 

1. Proses pengunyahan

Saat mengunyah makanan, perlu bantuan gigi. Baik menggigit, mengoyak hingga menghaluskan makanan, sehingga pemasukan nutrisi ke dalam tubuh bisa optimal. 

2. Estetik

Biasanya yang paling disadari adalah gigi bagian depan yang hilang. 

Orang menjadi sadar ada bagian area yang terekspos langsung kosong. Sehingga bisa menurunkan kepercayaan diri.

"Tentunya hal ini berpengaruh pada penampilan seseorang dan bagaimana berinteraksi," jelasnya. 

Selain itu banyak orang yang tidak sadar bahwa gigi sebagai penunjang otot-otot yang ada di mulut dan wajah.

Fungsinya menghindari kita terkesan lebih tua dari umur sebenarnya.

3. Berbicara atau pengucapan

Gigi sebenarnya bagian tubuh yang membantu untuk menciptakan atau menimbulkan huruf tertentu. 

Misalnya dengan gigi depan, setiap orang bisa mengucapkan beberapa huruf. 

Ketika gigi depan bibir bawah bertemu, pelafalan huruf akan tercipta. 

"Misalnya huruf P dan F. Ketika tidak ada gigi, huruf tersebut tidak jelas terucap," tambahnya. 

4. Proteksi

Fungsi gigi palsu, yakni untuk perlindungan baik itu jaringan pendukung dalam mulut. Termasuk perlindungan pada gigi yang masih tersisa. 

Keberadaan gigi yang lengkap, sebenarnya juga menjaga posisi gigi lain agar tetap pada tempatnya. 

5. Mendukung otot-otot orofasial agar tetap memiliki peforma yang baik

Selain mendukung otot orofasial agar tetap memiliki performa baik, gigi palsu juga menjaga kesehatan sendi rahang dan memproteksi secara umum.

"Tentu gigi lengkap membantu proses penguyahan makanan dan input dalam tubuh kita. Sehingga sistem pencernaan lebih terjaga," tutupnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini