Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Epidemiolog dan ahli kesehatan global Dicky Budiman membagikan tips untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit selama puncak ibadah haji.
Terutama menjaga kesehatan dalam kondisi cuaca yang sangat panas dan risiko kepadatan manusia.
Pertama, selama ibadah di Makkah, Arafah, Mina, dan Muzdalifah pastikan hidrasi yang cukup.
"Minum air putih secara teratur, minimal 2-3 liter per hari. Hindari minuman berkafein dan bersoda yang dapat menyebabkan dehidrasi," ungkap Dicky pada keterangannnya, Minggu (9/6/2024).
Disarankan membawa botol air sendiri dan isi ulang secara teratur dari sumber air yang aman.
Kedua, cukupi kebutuhan nutrisi seimbang. Konsumsilah makanan yang sehat dan seimbang, termasuk buah-buahan dan sayuran.
"Jangan menunda makan. Hindari makanan yang terlalu berlemak atau berminyak. Makan dalam porsi kecil tetapi sering untuk menjaga energi," katanya.
Ketiga, lakukan perlindungan diri dari paparan panas. Gunakan kacamata hitam dan tabir surya dengan SPF tinggi. Semprot wajah dan tubuh dengan air untuk mendinginkan diri.
Keempat, jangan lupa beristirahat yang cukup. Jangan memaksakan diri untuk terus beraktivitas tanpa istirahat yang cukup.
Manfaatkan waktu istirahat di tenda atau tempat teduh yang tersedia. Gunakan alas tidur yang nyaman dan tahan panas.
Baca juga: Klinik Kesehatan Haji Makkah Sediakan 555 Paket Obat-obatan dan Safari Wukuf Jelang Armuzna
Kelima, perhatikan kebersihan pribadi.
Cuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet.
Gunakan masker di tempat keramaian untuk mencegah penularan penyakit pernapasan. Hindari menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih.