Namun, jika tidak dibimbing atau ada kontrol, bisa anak terjerumus pada hal-hal yang tidak benar.
Karena itu, sebagai salah satu solusi, Kementerian KPK telah menyediakan wadah berupa Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) dan Generasi Berencana (Genre).
“Oleh karena itu, di sini ada wadah remaja, ada anak-anak Genre yang akan menjadi konselor-konselor supaya mereka punya tempat berdiskusi, mencurahkan isi hati, dan saling berbagi, sehingga setiap persoalan yang mereka hadapi dapat diselesaikan," lanjutnya .
Saat ini ada 83 ribu pasang duta Genre yang saat ini sudah tersebar di seluruh desa.
Nopian menambahkan Kementerian KPK juga berkolaborasi dengan United Nations Children's Fund (UNICEF).
Kolaborasi ini dilakukan untuk menyosialisasikan kesehatan mental yang ke depan akan diperluas pada provinsi-provinsi percontohan.
“Kementerian KPK akan turun bersama UNICEF untuk memberikan pendampingan dan pelatihan pada calon konselor sebaya, yang akan kita perluas di provinsi-provinsi dengan persentase remaja yang memiliki gangguan mental tinggi,” tuturnya.