Generasi Wonderful Indonesia (GenWi) sangat bangga dengan massifnya Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di era Presiden Joko Widodo saat ini.
Netizen asal tanah air yang ada di luar negri ini kini semakin percaya diri mempromosikan Indonesia ke seluruh wisatawan dengan cara apapun.
Hal tersebut juga yang terjadi pada GenWi Selandia Baru.
"Sekarang Indonesia promosi sudah berbeda, sudah massif, pameran-pamerannya sudah membanggakan. Kami akan terus ikut berjuang membantu memviralkan karya-karya promosi Kemenpar di luar negri," kata Wakil Ketua GenWi Selandia Baru Kavin Chris.
Kevin sudah melihat sendiri eksistensi Kemenpar di Selandia Baru. Yakni di salah satu event terbesar di Selandia Baru Travel Expo Selandia Baru di Gedung ASB Show Ground Auckland, 29 hingga 30 September 2018, kemarin.
"Bangga saya, Booth kita besar, tarian kita bagus. Jujur saja, kalau sudah mengalahkan Malaysia dan Thailand kebanggaan itu semakin hebat. Karena Booth Indonesia jauh lebih besar dari Booth dua negara itu," kata Kevin yang hadir dengan anggota GenWi Auckland Jacynda Darmawan.
Kevin menjelaskan, sudah benar Kemenpar terus memikirkan pasar Selandia Baru. Karena saat ini, Selandia Baru sudah mulai mengenal Bali pasca maskapai Emirates membuka penerbangan Direct Flight dari Auckland ke Bali dan sebaliknya.
Wisatawan Mancanegara (Wisman) asal Selandia Baru pilihan berwisatanya adalah ke Fiji, Hawaii dan Australia.
"Kini mereka ada pilihan lagi yang jauh lebih besar. Jauh lebih hebat dan indah. Yakni Indonesia. Saya bisa memastikan, Indonesia jauh lebih bagus dari Selandia Baru. Saya sendiri saksinya selama tinggal di sini dan wisata di Indonesia," kata pria asli Surabaya itu.
Kevin mengatakan, Indonesia memiliki semuanya, Gunung, Savana, Hutan, Sungai, udara dingin, udara panas dan masih banyak lagi.
"Apalagi bentangan pantainya, juara dunia ! Yuk ke Indonesia," kata Kevin yang juga diamini Jacynda.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional IV Kemenpar Adella Raung mengucapkan banyak terima kasih atas keperdulian dan perhatian anak-anak muda Indonesia yang ada di Selandia Baru.
Kata Adella, membangun pariwisata Indonesia itu bukan hanya tugas Kemenpar semata, namun juga tugas semua pihak.
”GenWi itu bukan komunitas biasa, GenWi masuk dalam unsur Pentahelix pariwisata Indonesia yakni unsur ABCGM: Akademisi, Business, Community dan Government,. Karena pariwisata harus dibangun dengan semua unsur tersebut,” kata Adella yang juga diamini yang juga diamini Kepala Bidang Pemasaran Area IV (New Zealand, Oceania), Titik Lestari.
GenWi sangat cocok semua pecinta pariwisata Indonesia. GenWi diisi oleh para pelajar dan Diaspora yang ada di luar negri. Isinya juga sangat variasi. Selain Netizen ada Blogger, Vloger, Fotografer, Videografer, Traveler, Jurnalis, Reporter dan Influencer.
"Sekarang eranya sudah sosial media. Bahkan efektifitasnya sangat tinggi untuk berpromosi. GenWi saya harap untuk terus memviralkan ajakan ke Indonesia di semua platform di Selandia Baru. Sekarang ada penerbangan ke Bali dan silahkan Bali menjadi Bandara Hub untuk ke destinasi yang lainnya," ujar Titik.
Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam berbagai kesempatan selalu mengutarakan, bahwa GenPi dan GenWi harus punya creative values maupun comercial values. Menteri asli Banyuwangi menjelaskan bahwa dunia kini sudah mulai berubah, dan dunia kita sudah dalam genggaman.
”More digital more global, more digital more personal, more digital, more profesional. GenWi Selandia Baru sudah memberikan contoh yang baik dalam bersosial media, mari kita bergandeng tangan untuk membangun pariwisata Indonesia melalui sosial media, ajak terus wisatawan Selandia Baru untuk datang ke tanah air kita. Terima kasih," kata Menteri yang sukses membawa Indonesia menjadi Ministry of Tourism terbaik Se Asia Pasifik di ajang TTG Asia. (*)