Siapa yang tak kenal Jogja. Salah satu destinasi terbaik itu selalu mampu menampilkan atraksi yang memukau. Seperti halnya Jogja Air Show (JAS) yang selalu dinantikan wisatawan. Tahun ini puncak acaranya dijamin bakal luar biasa.
Digelar 25 Agustus 2019, berbagai keseruan dijamin bakal membuat wisatawan terpesona. Lokasinya ada di Pantai Parangkusumo dan Pantai Depok, Bantul Jogja.
"Performa positif selalu ditunjukkan pariwisata Jogja. JAS menjadi sebuah bukti betapa Jogja begitu kreatif menggelar event berkelas. Makanya tak salah jika event ini selalu dinanti wisatawan. Bahkan selalu menjadi magnet yang sangat kuat pariwisata Jogja," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya, Minggu (18/8).
Menjadi puncak acara, atraksinya bakal wow. Ada static show, aeroshop, dan berbagai jenis kegiatan demo dan lomba. Kegiatan gantolle dan paralayang akan menyajikan lomba aerotowing gantolle. Ada juga microlight memiliki hajat banner flight, dragon banner flight, joy flight, dan static show out door di Pantai Depok.
Atraksi paramotor terdiri dari dari fly pass di Pantai Parangkusumo dan Pantai Glagah menjadi sajian yang tak boleh dilewatkan. Begitu juga paramotor competition ketepatan mendarat, slalom, fun fly, dan Race to Goal (Parkus-glagah-parkus). Selain itu ada atraksi paralayang yang terdiri dari joy flight dan lomba ketepatan mendarat.
Belum selesai sampai di situ, ada pula atraksi terjun payung, pentas musik, pentas tari, hingga airman gathering. Sebuah solo aerobatic oleh seorang pensiunan TNI AU yang hingga saat ini aktif menerbangkan pesawat Pitss Plane pun tak ketinggalan disuguhkan.
Yang paling dinanti tentunya penampilak Jupiter Aerobatic Team. Mereka akan 'menari' di udara menggunakan pesawat KT-1B Wong Bee.
"Kiprah Jupiter Aerobatic Team juga telah mendunia. Mereka selalu tampil memukau dalam acara besar kedirgantaraan di Singapura, Malaysia, hingga Thailand. Sudah pasti mereka juga akan tampil memukau di JAS 2019," kata Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani Mustafa.
Sebagai sebuah event berkelas, para pengunjung JAS 2019 tak hanya bisa menyaksikan semua atraksi. Mereka pun diajak berperan aktif menambah wawasan kedirgantaraan. Untuk itu JAS 2019 pun akan membawa pengunjung menikmati joy flight mengelilingi Jogja.
Sementara di darat, akan ada coaching clinic gratis dari peserta aeromodelling tentang bagaimana cara menerbangkan pesawat kepada masyarakat. Tak boleh dilewatkan pula workshop layang-layang.
"Dunia penerbangan di Jogja begitu hidup. Ini diprakarsai TNI AU maupun Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) DIY bekerja sama dengan pemerintah setempat. Karna itu Kemenpar pun ikut serta di dalamnya. Jadi jangan sampai ketinggalan gegap gempitanya kedirgantaraan di Jogja lewat JAS 2019," pungkas Rizki.(*)