News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menpora Ajak Meutya Hafid, Nurul Arifin hingga Yayuk Basuki Berbagi Pengalaman dan Inspirasi

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menpora Zainudin Amali Rabu (22/4/2020) sore di kediaman Jatiwaringin, Jakarta, Timur melakukan ngobrol langsung melalui online bersama Kartini masa kini yakni, Anggota DPR RI Meutya Viada Hafid, Nurul Arifin dan mantan atlet tenis Indonesia Yayuk Basuki. Pada obralan tersebut Menpora mengajak tiga perempuan tersebut untuk membagikan pengalaman dan prestasinya kepada masyarakat. (foto:gilang/kemenpora.go.id)

TRIBUNNEWS.COM, Jakarta - Pada suasana peringatan Hari Kartini beberapa waktu lalu, Menpora Zainudin Amali di kediaman Jatiwaringin, Jakarta, Timur melakukan ngobrol langsung melalui online bersama Kartini masa kini yakni, Anggota DPR RI Meutya Viada Hafid, Nurul Arifin dan mantan atlet tenis Indonesia Yayuk Basuki, Rabu (22/4) sore lalu.

Pada obralan tersebut Menpora mengajak tiga perempuan tersebut untuk membagikan pengalaman dan prestasinya kepada masyarakat.

Perempuan pertama yang diajak ngobrol online yakni Meutya Hafid, di situ Menpora menanyakan bagaimana pengalaman dan perjalanan Meutya ketika menjadi jurnalis hingga terjun ke dunia politik.

"Selamat sore Mbak Meutya, ini salah satu tokoh perempuan muda yang memiliki pengalaman luar biasa. Karena masih di hari Kartini, tolong ceritakan pengalaman anda yang bisa menjadi inspirasi perempuan dan masyarakat Indonesia?," tanya Menpora.

Setelah mendapat peretanyaan tersebut, Meutya menceritakan dirinya saat ini adalah Ketua Komisi I DPR Republik Indonesia dari Partai Golkar pada masa jabatan tahun 2019-2024.

Sebelumnya ia bekerja sebagai wartawan di Metro TV. Di Metro TV, Meutya membawakan berita serta menjadi presenter di beberapa acara

Bahkan, pada 18 Februari 2005, Meutya dan rekannya juru kamera Budiyanto diculik dan disandera oleh sekelompok pria bersenjata ketika sedang bertugas di Irak.

Kontak terakhir Metro TV dengan Meutya adalah pada 15 Februari, tiga hari sebelumnya.

Mereka akhirnya dibebaskan pada 21 Februari 2005. Sebelum ke Irak, Meutya juga pernah meliput tragedi tsunami di Aceh.

"Banyak pengalaman dan cerita ketika saya menjadi sorang jurnalis hingga politisi seperti sekarang. Yang pasti tugas sebagai Anggota DPR RI tidaklah mudah, harus bisa menyampaikan apa yang menjadi aspirasi rakyat. Kartini adalah perempuan yang menginspirasi. Oleh karenanya, Hari Kartini yang kita peringati ditengah wabah Covid-19 ini, saya mengajak semua bersatu membangun solidaritas untuk menghadapi Covid-19," kata Meutya.

Kartini sebagai perempuan yang menginspirasi juga disampaikan oleh Anggota DPR RI Nurul Arifin dan Yayuk Basuki.

"Dari kecil saya mendapat pelajaran tentang Ibu Kartini yang peranya benyak memberikan inspirasi bagi perempuan Indonesia. Sebagi perempuan kita wajib meneruskan jasa-jasa beliau yang sangat memberikan pengaruh besar terhadap bangsa Indonesia," kata Nurul.

Di akhir obrolan online, Menpora mengucapkan terima kasih kepada Meutya Hafid, Nurul Arifin dan Yayuk Basuki yang sudah membagi pengalaman, cerita dan inspirasinya untuk perempuan-perempuan di Indonesia.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini