TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO - Wakil Ketua MPR RI Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad disebut akan menghadiri Festival Seni Budaya Betawi Gorontalo Ke-2 Dan Gebyar Pariwisata 2022, kerjasama Lamahu (Organisasi keluarga besar masyarakat Gorontalo) dengan Pemda DKI Jakarta, pada Sabtu (19/11/2022) di Provinsi Gorontalo.
Pagelaran yang mengambil tema 'Merajut Harmoni Seni Budaya Betawi Gorontalo' dan rencananya akan dilaksanakan selama dua hari, tanggal 19 November 2022 di Taman Budaya Limboto dan tanggal 20 November 2022 di Danau Limboto, Gorontalo ini juga akan dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Penjabat (Pj) Provinsi Gorontalo Hamka Hendra Noer, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Forkopimda Provinsi serta para tokoh masyarakat Gorontalo.
Fadel Muhammad yang juga Ketua Umum Lamahu ini mengaku secara pribadi sangat antusias untuk mengikuti festival itu. Fadel berharap masyarakat setempat menyambut baik festival yang akan mengangkat dan mengharumkan nama Gorontalo.
"Festival Seni Budaya ini sangat bagus. Pemerintah daerah dan rakyat Gorontalo harus memanfaatkan secara baik, sebab disitulah momen tepat untuk promosikan kekayaan wisata daerah. Sebab, jika promosi wisata berhasil maka wisatawan akan mengalir. Dampak baiknya, pendapatan daerah dan kesejahteraan rakyat akan meningkat," katanya, di sela-sela kegiatan kunjungan kerjanya di Gorontalo, Kamis malam (17/11/2022).
Pimpinan MPR dari Kelompok DPD ini memastikan, festival akan berjalan sangat menarik dan menjadi hiburan bermutu untuk rakyat. "Sangat unik, perpaduan budaya Betawi dan Gorontalo yang ditampilkan. Ternyata setelah kita pelajari, budaya dua daerah ini banyak kesamaannya, mungkin karena akarnya dari Melayu. Festival ini sebelumnya, sudah dilakukan d Jakarta yang openingnya dibuka Gubernur DKI Jakarta dengan mendapatkan sambutan yang besar dari masyarakat," terang Fadel Muhammad.
Untuk itu, mantan Gubernur Gorontalo dua periode ini mengajak masyarakat Gorontalo untuk tidak sungkan bersama-sama hadir festival rakyat ini. Sebab, selain menghibur juga ada sisi edukasi seputar pelestarian budaya nasional untuk masyarakat.
"Festival ini akan mengingatkan kita semua bahwa sebagai bangsa Indonesia, kita tidak bisa lepas dan lupa dari budaya yang merupakan akar jati diri bangsa. Budaya juga sebagai perekat antar anak bangsa. Kebhinekaan kita akan terwujud erat dari kecintaan kepada budaya sendiri. Itu intinya," tandas Fadel.
Menurut informasi, berbagai kegiatan untuk rakyat akan menyemarakan festival tersebut. Antara lain, jalan sehat, pentas seni budaya Betawi dan Gorontalo, bazaar UMKM, donor darah, aneka perlombaan, pembagian aneka pohon, dan penebaran ikan.