TRIBUNNEWS.COM - Pimpinan MPR RI dari Fraksi PAN Eddy Soeparno mengungkapkan keyakinannya bahwa pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran akan membuat kepercayaan investor terhadap pemerintah Indonesia makin kuat ke depannya.
Hal ini diungkapkan oleh Eddy Soeparno berdasarkan proses politik pemilu dan demokrasi yang sudah berjalan cukup lancar beberapa waktu lalu.
“Proses politik pemilu dan demokrasi berjalan lancar. Tidak ada perpecahan atau gesekan konflik. Indonesia membuktikan pada dunia bahwa demokrasi di negara dengan 270 juta lebih penduduk bisa dilaksanakan dengan baik,” ucap Eddy di acara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Minggu (20/10).
Menurutnya transisi demokrasi yang berjalan mulus merupakan indikator penting bagi dunia usaha dan para investor yang sudah berinvestasi di Indonesia.
“Pesan pemilu damai dan transisi demokrasi yang smooth menjadi indikator penting bagi dunia usaha dan para investor yang sudah dan akan menanamkan modalnya di Indonesia. Karena itu saya yakin pelantikan hari ini akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap Indonesia,” lanjutnya.
Baca juga: MPR RI Gelar Sidang Paripurna Pelantikan Prabowo sebagai Presiden dan Gibran sebagai Wakil Presiden
Sebagai profesional dengan pengalaman 20 tahun di berbagai lembaga keuangan internasional, Eddy menegaskan urgensi transisi pemerintahan yang lancar bagi para pelaku bisnis.
“Kita punya target mengejar pertumbuhan 8 persen dan take off menjadi negara maju. Kuncinya adalah menjaga kepercayaan pelaku usaha dan investor dengan membuktikan bahwa Indonesia is open of business,” lanjutnya.
Wakil Ketua Umum PAN ini menjelaskan bahwa pelaku bisnis dan investor tentu tidak akan berhenti sampai di pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, tapi menunggu kebijakan-kebijakan selanjutnya yang pro investasi.
“Sebagai Wakil Ketua MPR RI kami juga terus mendorong agar industri pengolahan di Indonesia kembali bangkit dan mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah,”
Baca juga: Wakil Ketua MPR M. Eddy Soeparno Minta Pemerintah Pro Aktif Berdiplomasi Tuntut Palestina Merdeka
“Kehadiran industri penting karena akan menyerap lebih banyak tenaga kerja formal dan terdidik sebagai salah satu syarat Indonesia menghindari jebakan middle income trap,” lanjutnya.
Eddy yang pernah menjabat sebagai Direktur Investment Banking Merrill Lynch Asia Pacific ini juga mendorong pemerintah ke depan untuk selalu menerapkan prinsip keberlanjutan dalam membangun perekonomian nasional.
“Hari-hari ini aspek keberlanjutan (sustainabilty) menjadi syarat dan standar yang dianggap penting oleh pelaku bisnis global. Itu yang akan terus kami dorong dari Pimpinan MPR RI sebagai target SDG’s serta aktualisasi nilai Pancasila dan impelementasi Konstitusi untuk menjaga dan merawat lingkungan hidup kita,” tutup Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat III Kota Bogor dan Cianjur ini.
Baca juga: Respon Eddy Soeparno Dikabarkan Bakal Jadi Pimpinan MPR RI