TRIBUNNEWS.COM - Ketua MPR Republik Indonesia (RI) Ahmad Muzani mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia bahwa bangsa Indonesia akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 serentak pada 27 November 2024.
Untuk itu, Ahmad Muzani mengajak masyarakat Indonesia untuk tetap menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan yang sudah terjalin baik selama ini.
"Saya minta kita tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Diantara kita ada yang berbeda pilihan. Walaupun begitu, tidak menjadi alasan kita untuk tidak bersaudara. Kita semua saudara walaupun berbeda pilihan," ungkap Ahmad Muzani dalam acara Pagelaran Rakyat ‘Apel Akbar Pendekar Pesawaran’, di Kabupaten Pesawaran, Lampung, Jumat (15/11/2024).
Ketua MPR dari Partai Gerindra ini menyebutkan begitu pentingnya makna dan implementasi kerukunan antar sesama.
"Hanya dengan kerukunan dan kebersamaan kita bisa duduk bersama seperti ini. Mana mungkin kita bisa duduk bersama, berbincang bersama dan melakukan segala aktifitas sehari-hari tanpa kerukunan yang terjaga," ujar Ahmad Muzani.
Ahmad Muzani menegaskan bahwa menjaga kebersamaan, menjaga kerukunan, menjaga persatuan adalah kunci membangun desa, membangun Kabupaten, membangun Provinsi dan secara luas membangun negara.
"Sekali lagi saya titip pesan, kontestasi Pilkada nanti bukan ajang saling bermusuhan. Semua saling bersaudara, saling bersahabat. Bantulah kepolisian kita bantulah aparat-aparat kita untuk menjaga kita semuanya," tambah Ahmad Muzani.
Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Ketua MPR Ahmad Muzani: Gunakan Jabatan untuk Kepentingan Rakyat
Sebagai Ketua MPR, Ahmad Muzani juga meminta kepada calon Kepala Daerah yang maju dalam kontestasi Pilkada 2024 baik di Lampung dan daerah lainnya, jika nanti terpilih agar menjadi Kepala Daerah milik rakyatnya dan melindungi serta memperjuangkan seluruh masyarakat baik yang memilih atau yang tidak memilih.
"Contohlah Bapak Prabowo Subianto yang sekarang menjadi Presiden Republik Indonesia. Beliau tidak pilih memilih. Tetapi, beliau melindungi seluruh tumpah darah dan rakyat Indonesia tanpa kecuali," tegasnya.
Demokrasi, lanjut Ahmad Muzani, adalah cara bangsa ini untuk menentukan pilihan pemimpin ke depan. Demokrasi adalah cara dan jalan seluruh rakyat untuk memilih pemimpin yang akan melindungi dan mengembangkan hal-hal positif untuk masyarakat.
"Jika demokrasi berjalan baik dan persatuan tetap terjaga, maka insya Allah akan berdampak pada perkembangan ekonomi dan kesejahteraan yang lebih baik," tandasnya.
Kegiatan Pagelaran Rakyat sendiri dilaksanakan atas kerjasama MPR RI dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Pesawaran dan diikuti ratusan pendekar dari berbagai perguruan pencak silat se-Kabupaten Pesawaran.
Dalam acara yang digelar malam hari di Lapangan Merah, Desa Sukaraja, Kecamatan Gedong Tataan ini, secara individu dan berkelompok setiap pendekar mempersembahkan atraksi gerak silat masing-masing kepada masyarakat.
Hadir dalam acara antara lain, Ketua DPRD Provinsi Lampung Ahmad Giri Akbar, Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran Achmad Rico Julian, Ketua IPSI Kabupaten Pesawaran Antonius Muhammad Ali, Calon Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, anggota DPRD Kabupaten Pesawaran, para tokoh masyarakat, para alim ulama, para pendekar para tokoh-tokoh perguruan pencak silat dan masyarakat sekitar.
Baca juga: Ahmad Muzani Pimpin Upacara Hari Pahlawan di Atas KRI Semarang yang Berlayar di Perairan Jakarta