Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM - National custome atau kostum nasional masuk dalam penilaian penting di setiap ajang Miss Universe.
Lantas, kostum nasional apa yang akan membaluti tubuh seksi Whulandary Herman, wakil Indonesia saat beraksi di kontes kecantikan yang tahun ini akan dihelat di Moskow, Rusia, awal November mendatang?
Kostum nasional bertema "Reog Ponorogo" yang akan dikenakan Whulan pada malam final Miss Universe 2013.
"Reog Ponorogo adalah salah satu warisan budaya Indonesia yang sempat diklaim bangsa lain. Maka itu kami ingin menunjukkan kalau reog adalah milik Indonesia," ujar Putri K. Wardani, Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia, saat jumpa pers di Taman Sari Royal Heritage Spa, Jumat (11/10/2013).
Di jumpa pers itu, Whulan menampilkan kostum tersebut secara perdana.
Dibuat oleh tim Solo Batik Fashion, dengan dukungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta selama sebulan, Dibuat oleh tim Solo Batik Fashion, dengan dukungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta selama sebulan, kostum tersebut menggunakan 99 bulu burung merak pada bagian sayap.
Bagian bodice dihiasi aplikasi detail bebatuan alam dan payetan yang menciptakan kesan glamor.
Kendati glamor, kostum tersebut tetap mempertahankan sisi kegaharan khas penari reog.
Kesan gahar itu terasa pada hiasan tali temali pada kemben dan ujung rok yangmelambangkan pejut atau tali, senjata khas reog. Tim desainer mengaplikasikan bahan kulit Harimau Gembong pada rok dan sepatu untuk mempertegas keperkasaannya.
Beberapa detail khas kostum reog tetap dipertankan. Misal fringe dari bahan wol warna merah dan kuning tetap hadir pada bawah sawah dan rok.
Bahan batik Solo tetap dipergunakan pada mahkota dengan motif ceplok. Sementara untuk gelang dan kaki memakai motif truntum.
Topeng harimau gembong (harimau Jawa) yang biasa dipakai para penari digantj dengan topeng tangan bak topeng untuk pesta topeng kaum borjuis.
Total, kostum tersebut berbobot 10 kg, dengan tinggi hampir 3 meter dan lebar 1,5 meter.
Saking besarnya, kostum tersebut harus "dipotong-potong" menjadi 17 bagian agar mudah dibawa ke Moskow.
Pun memakainya nanti butuh latihan khusus karena tidak ada yang membantu Whulan memakai kostum tersebut.
"Memakainya harus cepat. Awal belajar, waktu yang dihabiskan bisa sampai 25 menit. Tapi sekarang sudah 10 menit," tutur juara II Pemilihan Wajah Femina 2008 itu.
Secara batin, Whulan mengaku merasa terkoneksi dengan kostum tersebut. "Sebetulnya ada beberapa pilihan kostum. Saat memilih, aku diingatkan pilih kostum yang benar-benar membuatku nyaman dan dapat memancarkan pribadiku. Jadi, aku pilih reog, cenderung gahar tapi elegan," jelas Whulan.
Di ajang Miss Universe 2012, kostum nasional yang dikenakan Maria Selena berhasil masuk 10 besar kostum nasional terbaik.
Akankah, kostum nasional tersebut akan mengulang prestasi yang sama? Atau bahkan lebih baik? Kita lihat saja nanti saat Whulan beraksi di malam penobatan Miss Universe 2013 pada 9 November mendatang.
"Reog Ponorogo", Tema Kostum Nasional Whulandary di Miss Universe 2013
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Gusti Sawabi
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger