News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kecantikan

Jangan Cemas, Setelah Dicukur, Bulu-bulu Tidak Tumbuh Kasar, Tetap Halus

Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM - Banyak wanita yang enggan mencukur bulu pada tubuh mereka dengan alasan takut bulu tumbuh menjadi lebih kasar dan tebal. Namun, tampaknya informasi ini hanyalah sebuah mitos usang tanpa landasan ilmiah nan valid.

Menurut sebuah studi yang terbit pada Scientific American, tidak ada bukti yang mendukung mitos mencukur bulu akan membuatnya tumbuh lebih kasar dan tebal.

Perubahan sifat bulu yang demikian dipercaya sebagai ilusi dari reaksi mata yang beradaptasi kala melihat tekstur baru di tubuh.

"Akar bulu pada tubuh manusia seperti pensil atau lembing yang mengecil di bagian ujung. Jadi, ketika bulu dicukur, maka saat kembali tumbuh akan mengalami perubahan warna, bukan tekstur," seperti yang ditulis dalam laporan penelitian.

Pada tahun 1970 silam, sekelompok ilmiah juga sempat mematahkan mitos serupa. Mereka menemukan bahwa tidak ada perubahan pada pertumbuhan bulu yang dicukur, baik secara tingkatan ketebalan dan tekstur.

Penemuan tersebut diatas terbilang konsisten dengan observasi ilmu dasar tubuh manusia. "Jika bulu yang dicukur tumbuh tebal dan kasar. Saya rasa semua wanita di dunia akan terlihat seperti gorila. Selain itu, tidak ada orang di dunia yang memerangi rambut rontok," ujar Melanie Grossman, Dermatologist.

Maka dari itu, para wanita yang selalu ragu-ragu mencukur rambut mereka, mestinya sekarang tak perlu lagi khawatir. Sebab, penelitian dan para ilmuwan telah menjelaskan bahwa bulu yang dicukur tidak akan tubuh kasar dan tebal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini