News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pernikahan Putri Jokowi

Lihat Tangis Haru Kahiyang, Jokowi Lega Melepas Anak Putri Satu-satunya

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi saat melakukan prosesi siraman kepada anaknya Kahiyang Ayu dan Gibran Rakabuming

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Sepanjang hari Selasa (7/11/2017) kemarin, dari pagi hingga malam, berlangsung rangkaian acara menjelang pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby Nasution di Solo, Jateng.

Pagi sampai siang, ada pemasangan bleketepe oleh orang tua Kahiyang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana.

Juga, siraman sepasang calon mempelai yang dilakukan di dua tempat terpisah.

Ada pula acara sadean dawet (berjualan dawet) oleh Jokowi dan Iriana.

Kemudian pada Selasa malam dilakukan penyerahan paningset dari pihak keluarga Bobby kepada keluarga Kahiyang.

Siraman Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution (Istimewa)

Terakhir, acara midodareni di kediaman Jokowi yang dimeriahkan kehadiran sekitar 7.500 relawan Pro-Jokowi (Jokowi) dari berbagai kota, Selasa malam.

Semua kegiatan kemarin berpusat di dua tempat, yaitu di kediaman Jokowi di Kampung Sumber, Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo; dan di Hotel Alila di Jl Slamet Riyadi, Jajar, Solo.

Adapun Hotel Alila sejak akhir pekan lalu seolah menjadi kediaman sementara Bobby dan keluarganya, yang datang dari Medan, Sumatera Utara.

Di rumah pribadi Jokowi, acara diawali dengan pemasangan anyaman daun kelapa atau bleketepe, Selas sekitar pukul 08.30 WIB.

Jokowi melakukan rangkaian ritual pernikahan Jawa bagi anaknya tersebut bersama keluarga.

Mengenakan beskap oranye, Jokwi dan Iriana ditemani putera sulungnya Gibran Rakabuming Raka, dan sang bungsu, Kaesang Pangarep.

Tampak sang menantu, Selvi Ananda, dan anaknya, Jan Ethes.

Baca: Nikahi Putri Presiden, Hari Ini Bobby Bawa Mas Kawin Seperangkat Alat Salat dan 80 Gram Emas

Semua anggota keluarga memakai pakaian berwarna oranye, termasuk Iriana yang tampak cantik berbalut kebaya oranye.

Jokowi terlihat hati-hati saat memasang bleketepe dengan menaiki sebuah tangga yang dipasang di depan rumah.

Adapun tradisi memasang bleketepe daun kelapa memiliki makna memasang atap atau peneduh resepsi manten.

Tata cara ini menjadi simbol gotong royong orang tua sebagai pengayom keluarga.

Sesudah pemasangan bleketepe selesai, beberapa saat kemudian digelar prosesi siraman calon pengantin puteri.

Acara ini berlangsung tertutup bagi pers, dan dihadiri keluarga dan kerabat serta sejumlah undangan.

Mereka antara lain ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomihadrjo,

Kemudian Ny Elisabeth Endang, istri Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo; dan istri pemilik Perusahaan Batik Danarhadi, Ibu Danarsih Dullah; serta tante Iriana Jokowi, Ny Taeki, yang berasal dari Kabupaten Boyolali.

Bagaimana proses jalannya siraman?

Sang calon pengantin wanita, Kahiyang Ayu, menangis saat menjalani siraman.

Hal itu diungkapkan oleh tante Iriana Jokowi, Taeki, seusai mengikuti prosesi siraman Kahiyang.

Kepada jurnalis Tribun, Taeki mengatakan Kahiyang menangis saat dimandikan (disirami, Red) orang tuanya.

"Tadi Mbak Kahiyang menangis (karena terharu) saat siraman," katanya.

Bagaimana dengan orang tua Kahiyang?

"Pak Jokowi dan Bu Iriana kelihatan tegar dan senang (saat siraman Kahiyang)," ucapnya.

Dia juga mengatakan bahwa prosesi siraman berjalan khidmat.

Adapun rangkaian acara Selasa pagi di rumah Jokowi berakhir pukul 10.42 WIB.

Seusai melakukan prosesi siraman, Jokowi memberikan pesan kepada Kahiyang Ayu yang akan menikah dengan Bobby Nasution, Rabu hari ini.

"Kalau saya berpesan hati-hati membina rumah tangga, yang sabar," kata Presiden Joko Widodo, kepada para jurnalis, Selasa (7/11/2017) siang.

Dirinya mengaku lega telah melepas putri satu-satunya itu menuju jenjang pernikahan.

"Lega bisa melepas anak putri satu-satunya, semoga bisa mandiri," kata Jokowi.

Rp 7,5 Juta per Malam

Adapun saat Kahiyang menjalani ritual siraman di rumahnya, sang calon suami, Bobby Nasution, pun menjalani prosesi siraman di salah satu kamar tipe Alila Suite di Hotel Alila Solo lantai 19.

Di kamar tersebut terdapat private poll.

Hal itu diketahui dari penjelasan PR Manager Hotel Alila Solo, Tiwik Widowati, Selasa (7/11/2017) pagi.

"Dimungkinkan siraman dilakukan di sekitar private poll tersebut," kata Tiwik.

Menurut Tiwik, pihak hotel tidak menyiapkan uba rampe atau perlengkapan upacara siraman ini.

"Semua sudah diatur sama keluarga dan pihak pengamanan," katanya.

Tiwik mengatakan tipe kamar sejenis yang dipakai Bobby bertarif sekitar Rp 7,5 juta per malam.

Kamar tipe Alila Suite berukuran 70 meter persegi, dan hanya ada empat kamar di hotel berbintang lima tersebut.

"Karena ruangannya juga terbatas, paling yang bisa menyaksikan siraman hanya sekitar 40 anggota keluarga saja," ujarnya.

Dalam acara siraman Bobby, menurut sumber Tribun, hadir antara lain ibundanya, Hanifah Siregar, dan sejumlah kakak wanitanya.

Tak ada ayah Bobby di Alila karena sang ayah, Erwin Nasution, sudah meninggal dunia beberapa bulan lalu.

Seusai acara siraman, keluarga Bobby Nasution melalui sang kakaky, Inge Amelia Nasution, menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga Solo.

"Saya mewakili keluarga besar almarhum Erwin Nasution dan ibu Hanifah Siregar (ayah dan ibu Bobby, Red) mengucapkan terima kasih kepada warga Solo," katanya dalam sesi jumpa pers di Hotel Alila.

"Dengan adanya acara ini, kami merasa diterima oleh warga Solo," ujar Inge.

Keluarga Bobby juga menyampaikan permohonan maaf jika ada kekurangan pada rombongan keluarga yang datang ke Solo.

Pihaknya juga meminta doa kepada masyarakat Solo agar semua bisa berjalan dengan lancar.

"Matur nuwun sanget, terima kasih sedalam-dalamnya kepada semua pihak," kata Inge yang mengenakan kebaya berwarna hijau ini.

Berbeda dari keluarga besar Kahiyang yang mengenakan pakaian oranye, seluruh anggota keluarga Bobby memakai busana hijau.

Gugup dan Grogi

Setelah rangkaian acara sepanjang Selasa kemarin selesai, Kahiyang dan Bobby akan menikah pada Rabu (8/11/2017) hari ini di Gedung Pertemuan Graha Saba Buana Solo.

Mereka akan dinikahkan oleh Jokowi.

Meski yang menikahkan pasangan itu adalah Jokowi namun saat ijab kabul tetap akan dihadiri penghulu akad nikah, yaitu Basir.

Kepala Kantor Urusan Agama Banjarsari tersebut bakal bertugas memimpin jalannya acara akad nikah.

Setelah Presiden Jokowi menikahkan putrinya, Basir akan mencatat urusan administrasi pernikahan.

Diwawancara Tribun seusai gelada bersih di Graha Saba Buana, Selasa sore, Basir mengaku gugup dan grogi menghadapi acara Rabu (8/11/2017) pagi hari ini.

"Iya (grogi), (tapi) itu wajar karena kan ini acaranya RI-1 (Presiden, Red)."

"Yang penting saya meminta petunjuk dari Allah SWT agar diberi kelancaran," katanya.

Ada beberapa hal yang menjadi catatan baginya, antara lain penyebutan status Jokowi.

"Protokoler menginginkan tidak perlu menyebut Pak Jokowi sebagai Presiden, cukup Ir H Joko Widodo," ujarnya.

"Semoga saya tidak lupa, karena sudah biasa dengan sebutan Presiden," katanya.

Adapun rangkaian prosesi akad nikah akan diawali dengan pembacaan ayat Alquran lalu penyerahan mahar, khotbah nikah, kemudian acara inti berupa ijab qabul oleh presiden.

Acara dilanjutkan pembacaan doa, lalu pembacaan sighat talik atau perjanjian yang diucapkan suami atas kondisi tertentu. (TribunSolo.com/Chrysnha Pradipha/Eka Fitriani/Imam Saputro)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini