Ia bahkan mengatur acara kencan untuk para lajang.
Dalam acara kencan yang dibuatnya, Yun akan membagi para lajang menjadi beberapa grup.
Baca: Sudah Berdandan, Pria Ini Gagal Menikah, Kekasihnya Meninggal Beberapa Menit sebelum Ucapkan Sumpah
Baca: Pria Ajak Kedua Putrinya Lakukan Perjalanan Selama Sebulan Naik Traktor, Habiskan Biaya Rp 12,7 Juta
Mereka akan saling mengenal lewat aktivitas dan permainan yang telah dirancang Yun.
Sementara dalam grup obrolan yang dibuatnya, para lajang bisa membagikan informasi pribadi mereka di grup.
Setelahnya orang yang tertarik akan menghubungi mereka sendiri.
Tak hanya itu, Yun juga selalu meng-update informasi bagi para lajang untuk memasang info pribadi mereka di acara-acara romantis, seperti pada Hari Valentine, Festival Qixi, Hari Lajang, dan 20 Mei (terdengar seperti I Love You dalam bahasa Cina).
Para lajang yang menjadi anggota 'biro jodoh' Yun rata-rata lahir di antara tahun 1960 hingga 1990-an.
Lebih dari sepuluh tahun, 46 pasangan berhasil menikah lewat 'biro jodoh' Yun.
Baca: Kerap Terlihat Cuek, Suga Dianggap Orang yang paling Berpengaruh dalam Semua Album BTS
Baca: Sering Bertingkah Kekanakan, Jin BTS Ternyata Simpan Banyak Kharisma dan Sisi Menarik Lainnya
"Aku berharap semakin banyak orang yang menemukan cinta mereka lewat busku," ujar Yun.
"Saat melihat dua orang lajang menjadi pasangan, hatiku terasa hangat," tutupnya.
Bagaimana? Apakah kalian tertarik mencoba?
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)