Namun sebagian besar jika anak sudah cukup besar dan dewasa, mereka akan mengajak diskusi anak-anak mereka untuk membuat keputusan bersama.
Baca: Anak Buah Ditangkap KPK, Bupati Bekasi: Saya Demi Allah Tak Tahu
3. Merasa hubungannya masih bisa diselamatkan
Banyak orang yang memilih bertahan karena hubungannya dinilai masih bisa diselamatkan dan belum begitu buruk.
Kebanyakan juga masih ingin mencoba menumbuhkan benih cinta sekali lagi dan memilih menyingkir sementara dibanding bercerai.
4. Malu pada orang lain jika dinilai gagal
Ada pula yang bertahan karena gengsi dan merasa malu terkait kegagalan hubungan yang ia bina.
Bisa jadi sebelumnya keluarganya telah memperingatkannya sebelum memutuskan menikah, tapi dia tetap dengan pendiriannya.
Akhirnya saat terjadi masalah, mereka memilih bertahan agar tidak dinilai gagal dalam mempertahankan hubungan pernikahan.
5. Bisa menerima kekurangan pasangan
Tidak ada hubungan yang sukses dan semua pasti punya kelebihan serta kekurangan masing-masing.
Saat ada masalah, ada orang yang merasa lebih baik untuk bertahan dan saling menerima kekurangan pasangan.
Lambat laun juga akan memaafkan kesalahan yang telah dilakukan oleh pasangan.