TRIBUNNEWS.COM – Tak hanya harus aman, saat berkendara kita juga butuh kenyamanan.
Kenyamanan berkendara bisa didapat dengan beragam cara, salah satunya dengan menggunakan pengharum mobil.
Tapi, seberapa penting sih penggunaan pengharum mobil ini?
Trainer Defensive Driving & Instructur Real Driving Centre, Depok, Roslianna Ginting menjelaskan, menaruh pengharum mobil tak bisa dianggap remeh.
“Jadi sangat penting, karena aroma yang menyenangkan akan mempresentasikan kebersihan interior kendaraan.
Selain itu, aroma juga dapat menenangkan, sehingga kita dapat mengemudi dengan nyaman dan aman,” kata Roslianna dikutip dari Tabloid NOVA edisi 1608.
Jika kita sudah merasa nyaman dan aman, kita jadi lebih semangat dan fokus dalam berkendara.
Namun, memilih pengharum mobil ternyata juga tak sembarangan.
Karena jika salah memilih, bukannya semangat, aroma interior mobil yang tidak pas bisa bikin kita jadi tak senang selama mengendarai mobil.
Agar terhindar dari pengharum yang aromanya tak sedap, tentu kita harus memilih aroma yang sesuai dengan selera kita.
Ya, tentu karena kita yang paling sering mengendarai mobil tersebut.
“Pilih aroma sesuai dengan yang kita suka, perhatikan juga apakah kita memiliki alergi bila aromanya terlalu kuat,” ingat Rosi, sapaan akrab Roslianna Ginting.
Selain memilih sesuai selera, menurut Rosi, tak ada salahnya kita mencari tahu review dari orang lain mengenai pengharum mobil.
Paling tidak kita bisa mendapat banyak pilihan dan bisa membandingkan, termasuk soal harganya. Pilih yang paling efisien harganya dan efektif dalam jangka waktu aroma.
Biar tak bingung memilih pengharum mobil, kita juga harus tahu model pengharum mobil yang bisa digunakan.
Rosi menyebut ada beberapa model yang mesti kita tahu, pertama berbentuk hangin carboard yang biasanya dipasang di spion tengah.
“Paling banyak digunakan, karena harganya terjangkau. Namun kekurangannya, aromanya tak bisa bertahan lama,” kata perempuan yang juga Wakil Ketua Umum Ladies Car Community (LCC).
Ada juga pengharum mobil berbentuk aerosol/spray yang cara pakainya disemprotkan, sehingga langsung memberikan aroma dan menghilangkan bau tak sedap.
Selain itu, ada juga yang berbentuk gel. Cukup banyak digunakan karena anti tumpah dan ketahanan aromanya cukup lama.
“Namun model gel ini, karena nggak dibantu oleh semburan AC, maka efek aromanya terbatas dan kadang nggak mampu menghilangkan bau tak sedap,” tambah Rosi.
Tabloid NOVA/Muhamad Yunus