6. “We will open the book. Its pages are blank. We are going to put words on them ourselves. The book is called opportunity and its first chapter is new year’s day.” — Edith Lovejoy Pierce
Kita kan akan membuka buku itu. Halamannya kosong. Kita akan menempatkan kata-kata pada diri mereka sendiri. Buku itu disebut kesempatan dan bab pertamanya adalah tahun baru.
7. “The new year stands before us, like a chapter in a book, waiting to be written. We can help write that story by setting goals.” — Melody Beattie
Tahun baru berdiri di depan kita, seperti sebuah bab dalam sebuah buku, menunggu untuk ditulis. Kita bisa membantu menulis cerita itu dengan menetapkan tujuan.
8. “For last year’s words belong to last year’s language and next year’s words await another voice.” — T.S. Eliot, Four Quartets
Kata-kata tahun lalu milik bahasa tahun lalu dan kata-kata tahun depan menunggu suara lain.
9. “What do you need in the New Year? You need a dream; your dream needs an action; and your action needs right thinking! Without right thinking, you can have only unrealised dreams!” — Mehmet Murat ildan
Apa yang kamu butuhkan di tahun baru? Kamu butuh impian; impianmu butuh tindakan; dan tindakanmu butuh pemikiran yang tepat! Tanpa berpikir dengan benar, kamu hanya bisa memiliki mimpi yang tidak terealisasi!
10. “Year’s end is neither an end nor a beginning but a going on, with all the wisdom that experience can instill in us.” — Hal Borland
Akhir tahun bukanlah akhir atau awal tapi terus sebuah lanjutna, dengan semua kebijaksanaan yang dapat ditanamkan dalam diri kita.
11. “Character is the ability to carry out a good resulation long after the excitement of the moment has passed.” — Cavett Robert
Karakter adalah kemampuan untuk melaksanakan resolusi yang baik setelah momen kegembiraan berlalu.
12. “Approach the New Year with resolve to find the opportunities hidden in each new day.” — Michael Josephson
Dekati Tahun Baru dengan tekad untuk menemukan peluang tersembunyi di setiap hari yang baru.