TRIBUNNEWS.COM - Bagi umat Islam, Jumat merupakan hari yang paling dimuliakan.
Dilansir Islami.co, kemuliaan hari dalam Islam berdasarkan banyaknya amalan sunnah di dalam hari tersebut.
Jumat menjadi hari mulia karena di dalamnya terdapat banyak kesunnahan.
Salah satu sunnah di hari Jumat adalah membaca Surat Al Kahfi.
Al Kahfi merupakan surat ke-18 dalam Al-Quran.
Dalam sebuah hadis, orang yang membaca Surat Al Kahfi akan membuat wajahnya bercahaya.
“Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)
Membaca Al-Kahfi memberikan keutamaan mendapatkan pahala baca Al-Quran dan Allah akan menyinarinya dengan cahaya.
Sementara itu para ulama berbeda pendapat mengenai makna 'cahaya' dalam hadis ini.
Ada yang mengatakan cahaya di sini maksudnya dia terhalang untuk melakukan maksiat dan kejahatan.
Ada juga yang berpendapat bahwa di akhirat kelak seluruh tubuhnya akan bercahaya.
Waktu Membaca
Dikutip dari bincangsyariah.com, Asy-Syaikh Muhammad Al-‘Utsaimin dalam kitab Fatawa ‘alath Thariq memberikan penjelasan.
Beliau mengungkapkan sebenarya tidak ada waktu khusus atau waktu terbaik untuk pembacaan Surat Al Kahfi di hari Jumat.