TRIBUNNEWS.COM - Ketika melihat anak tidak punya teman, sebagai orangtua mungkin Anda merasa iba. Apalagi jika di sekolah atau di lingkungan rumah, anak seringkali terlihat sendirian.
Hal ini akan membuat orangtua berpikir apa yang salah dengan anaknya. Lalu, apa yang harus dilakukan agar anak memiliki teman?
Menjalin pertemanan merupakan salah satu hal penting di masa kanak-kanak sebab keterampilan sosial yang dimiliki akan bertahan sepanjang hidupnya. Pada usia prasekolah, anak-anak cenderung mulai berteman dengan satu atau beberapa orang.
Teman biasanya akan semakin banyak ketika anak mulai bersekolah. Namun, sebagian anak bisa kesulitan dalam mencari teman.
Memiliki satu atau dua teman mungkin masih bisa membuat anak merasa senang. Akan tetapi, jika anak tidak memiliki teman sama sekali, hal ini dapat menjadi masalah untuk perkembangan anak.
Mengambil langkah-langkah kecil dalam mendorong interaksi sosial anak tanpa memaksanya merupakan hal yang paling penting untuk dilakukan.
Adapun langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk membantu anak memiliki teman, di antaranya:
Mengundang anak-anak sebayanya ke rumah
Ini adalah langkah sederhana untuk membuat anak memiliki teman. Undanglah satu atau dua anak seusianya yang sudah dikenal ke rumah. Sebelumnya, orangtua juga dapat bertanya pada anak, apakah ada anak di sekolahnya yang ingin ia undang.
Jika anak yang diundang bersedia datang ke rumah, maka biarkan mereka menghabiskan waktu bersama dengan bermain di rumah.
Memasukkannya ke dalam suatu kegiatan
Memasukkan anak ke dalam kegiatan les menggambar, bahasa inggris, berenang, atau lainnya dapat membuatnya bertemu anak-anak seusianya. Doronglah anak untuk berinteraksi dengan mereka.
Selain itu, kita juga dapat meminta anak-anak seusianya tersebut untuk menemani anak kita dan tidak membiarkannya sendirian. Pastikan anak mengikuti kegiatan yang ia suka, namun berikanlah saran yang baik.
Mendorong kesamaan anak dengan teman sebayanya