News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ingin Prestasi Anak Gemilang? Rawatlah Cinta Ayah dan Bunda, Ini Trik Ala Ahli Parenting

Penulis: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Childhood Optimizer Trainer Adlil Umarat atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Pak Ading saat Seminar Parenting yang diselenggarakan KB/ TKIT Al Lauzah Ciputat Tangerang Selatan, Sabtu (8/2/2020).

Bagaimana solusinya?

"Maka mulailah merawat cinta, memupuk, mengingat lagi, apa sih tujuan awal kita berumahtangga? Tentu mengharap ridha Allah," kata Pak Ading mengingatkan.

Tapi kan, bunda lelah, dari dinihari sudah bangun, menyiapkan semua keperluan sekolah anak, keperluan bekerja ayah, belum lagi antar jempuut anak, nyapu ngepel.

Pernah kah bunda mengalami hal serupa?

"Ya, si bunda rungsing di pagi hari sekeluarga pusing. Ayah tak tenang kerja, anak pun terbawa-bawa," kata Pak Ading lagi.

Sebaliknya jika mama tenang, di pagi hari, sekeluarga senang, daya serap anak di sekolah pun bisa maksimal.

"Kalau sudah 100 persen daya serapnya, hasilnya pun bisa kita petik, prestasi anak jangan ditanya lagi, Insya Allah mengikuti," lanjut Pak Ading.

Lantas, bagaimana sudut pandang si ayah? Lha, ayah kan juga punya kesibukan, mencari nafkah bekerja dari pagi sampai malam juga sama-sama capek kan.

Jika ego ini terus saja dipertahankan, maka Pak Ading memberi saran, mulailah bertukar peran.

Mulai lah merefleksikan diri pada masing-masing sudut pandang ayah dan ibu.
Caranya sangat sederhana.

"Bercerita pada masing-masing pasangan. Sehari hari saja. Recalling keseharian. Ini Penting agar tahu perspektif masing-masing pasangan," jelas Pak Ading.

Ada versi 5 menit cerita semua. Kemudian versi 3 menit perspektif syukur.

Dengan cara inilah akhirnya berefek pada pola pengasuhan anak.

Bahkan, bisa jadi dengan hanya 30 detik jadi tituk pembelajaran terbaik setiap hari.

Cara mengatasi masalah antara anak, dan pasangan seolah menjadi cerminan anda di usia anak.

Jika teriak emosi berarti anda masih dalam tahapan toodler

Perbaiki, rawat cinta dalam bahasa kasih sayang dengan bahasa elegan

"Rawatlah cinta, perlakukan istri sebagai permaisuri dan suami sebagai sultan maka pengasuhan anak pun akan sangat mudah," demikian tutup Ading.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini