Allahumma laka shumtu wa'ala rizqika afthortu dzahaba-dh-dhama'u wabtalatil 'uruqu wa tsabatal ujru insya-Allah ta'ala
Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu lah aku berpuasa, atas rezeki-Mu lah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insya Allah,"
Puasa di bulan Sya'ban ini sangat dianjurkan.
Pasalnya Sya'ban merupakan bulan agung yang baik untuk menjalankan ibadah sunah, menurut keterangan Syekh Nawawi Banten.
والعاشر صوم أيام الأشهر الحرم وهي أربعة المحرم ورجب وذو القعدة وذو الحجة. وأفضل الشهور رمضان ثم المحرم ثم رجب ثم ذو الحجة ثم وذو القعدة ثم شعبان. وظاهر كلامهم أن باقي شهور السنة على حد سواء
Artinya:
“Kesepuluh puasa pada bulan-bulan terhormat, yaitu empat bulan: Muharram, Rajab, Dzulqa‘dah, dan Dzulhijjah. Bulan paling utama adalah Ramadhan, kemudian Muharram, lalu Rajab, selanjutnya Dzulhijjah, kemudian Dzulqa‘dah, lalu Sya‘ban. Ucapan mereka dilihat secara zahir mengatakan bahwa pada bulan selain yang disebutkan kesunahannya sama, ”.
Baca: Bacaan Niat Puasa Syaban 1441 H, Berikut Hikmah hingga Manfaatnya Bagi Kesehatan
Amalan sunah Bulan Sya'ban
Dikutip dari bincangsyariah.com, ada banyak amalan sunah yang baik dilaksanakan oleh umat Islam.
Berikut amalan lain di bulan Sya'ban selain berpuasa sunah.
1. Membaca Salawat
Kautamaan bulan Syaban adalah adanya perintah untuk berselawat kepada Nabi.
Perintah tersebut ada dalam QS Al-ahzab ayat 56:
إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَآأَيُّهَاالَّذِيْنَ آمَنُـوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا (الاحزاب:)