Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Membeli rumah yang 100 persen sesuai keinginan tampaknya mustahil, kecuali Anda membangun sendiri.
Dengan bujet terbatas tentunya semua orang ingin mendapatkan rumah dijual yang mendekati ‘sempurna’.
Agar tidak tertipu, yuk, perhatikan 6 hal berikut ini sebelum membelinya.
1. Rumah tua
Tidak semua orang mampu membeli rumah baru sehingga rumah second termasuk solusi yang banyak diminati.
Terutama, nih, jika Anda mencari properti di tengah kota seperti rumah dijual di Jakarta Selatan, atau di Jakarta Utara, atau di Jakarta Barat.
Jika harga sudah masuk bujet, langkah selanjutnya adalah mengecek kondisi rumah secara menyeluruh.
Maklum, rumah tua yang usianya lebih dari 10 tahun tentu mulai membutuhkan perhatian lebih. Bisa jadi sudah mulai ada tembok retak atau kerusakan kabel listrik.
Baca juga: Pengembang Properti Yakin Program Vaksinasi Bisa Perbaiki Pemasaran
Baca juga: Bisnis Properti Diyakini Rebound di 2021, Modernland Pasarkan Apartemen Baru di Tangerang
Baca juga: Cek Ketersediaan Tempat Tidur Rumah Sakit via Online, Kemenkes Luncurkan Aplikasi SIRANAP
Saatnya membuka mata lebar-lebar dan mendata ulang bagian mana saja yang butuh perbaikan supaya biaya renovasi tidak membengkak dan akhirnya menguras tabungan.
2. Plafon dan genteng bocor
Seperti sudah disebutkan pada poin pertama, ya, rumah second biasanya punya beberapa kelemahan. Genteng bocor?
Anda bisa melihatnya dari warna kekuningan pada plafon rumah. Mungkin awalnya bocor kecil, tetapi kalau dibiarkan bisa meluas, bahkan meruntuhkan plafon akibat lapuk dan lembap.
Sebelum deal, nih, coba ajak tukang kepercayaan untuk membantu mengecek kerusakannya. Siapa tahu Anda bisa nego harga rumah dijual tersebut, kan? Berkurang Rp500 ribu hingga Rp1 juta juga sudah cukup bagus karena bisa dipakai untuk biaya renovasi.