Menurut Verywell Health, sebagai pedoman umum, ahli gizi akan memintamu untuk menunggu sekitar tiga jam antara waktu makan terakhir dan waktu tidur.
Waktu tersebut memungkinkan pencernaan bekerja dengan optimal dan memindahkan isi perut ke usus kecil.
Hal ini dapat mencegah masalah seperti heartburn di malam hari atau insomnia.
Sedangkan menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di American Journal of Gasteoenterology, pasien dengan GERD dianjurkan untuk menunggu tiga jam setelah makan sebelum berbaring.
Setelah makan, kamu bisa terlebih dahulu melakukan aktivitas ringan, seperti mencuci piring, atau membersihkan dan merapikan rumah.
Berjalan kaki ringan setelah makan juga diyakini dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk memperlancar pencernaan, meningkatkan kesehatan jantung, mengelola gula darah, meregulasi tekanan darah dengan lebih baik, serta memicu penurunan berat badan.
Namun, bukan berarti jogging atau lari adalah pilihan yang lebih baik.
Olahraga terlalu intens setelah makan malah bisa menyebabkan sakit perut.
Tubuh setiap orang akan merespons secara berbeda-beda. Oleh karena itu, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, pastikan kamu menjaga intensitasnya tetap rendah.
Lakukan jalan kaki santai selama 10 menit setelah makan bisa membantu Anda mendapatkan manfaat kesehatan sekaligus menurunkan risiko efek samping.
Jika Anda kerap mengalami masalah pencernaan setelah waktu makan, cobalah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi perubahan pola hidup dan pengobatan yang tepat.