TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meniti karier di perusahaan-perusahaan besar menjadi impian banyak orang. Alasannya beragam. Ada yang memiliki minat kuat di industri tertentu.
Ada pula yang merasa latar belakang pendidikannya cocok dengan sektor bisnis perusahaan tersebut. Meraih gaji dan benefit besar juga menjadi salah satu motivasi utama.
Para pencari kerja, khususnya sarjana lulusan baru banyak yang mengincar perusahaan-perusahaan besar yang memiliki program akselerasi karier, atau sering dikenal dengan program Management Trainee (MT). Keunggulannya jelas.
Selain jaminan memperoleh standar gaji yang lebih tinggi, jebolan trainee juga berkesempatan untuk mendapat ‘jalur khusus’ dalam menapaki karir di perusahaan hingga jenjang tertinggi.
Peserta MT yang biasa disebut trainee pada umumnya mengikuti program berdurasi 1 hingga 2 tahun dengan pembelajaran berbasis pendidikan intensif dan on-the-job training.
MT juga akan mencakup perkenalan fungsi di berbagai divisi perusahaan.
Baca juga: Muncul Konflik di Tempat Kerja? Begini Cara Mengatasinya untuk Perempuan Karier
Selama menjalani program MT, trainee umumnya diberikan gaji, meskipun belum penuh, yaitu rata-rata sebesar Rp 4-5 juta per bulan.
Mereka juga bisa mendapatkan berbagai benefits dari perusahaan termasuk tunjangan kesehatan, transportasi, akomodasi dan konsumsi, hingga beragam fasilitas perusahaan untuk menunjang kinerja dan kesejahteraan pegawai.
Baca juga: Tidak Hanya Mandiri, Hal Berikut Juga Termasuk Kelebihan Perempuan Karier
Geofany Suharwan, Head of Product & Marketing di PT Qerja Manfaat Bangsa menyatakan peluang karir pencari kerja saat ini tetap menjanjikan dengan jalur internship atau MT menjadi pilihan yang baik, apalagi saat ini kelompok usaha rintisan/startup sedang cukup agresif merekrut sumber daya manusia.
Baca juga: Mengenal Queen Bee Syndrome yang Banyak Dialami Perempuan Karier
“Banyak pencari kerja yang memulai karirnya melalui program magang/internship, karena program ini memberikan banyak sekali manfaat bagi seorang lulusan baru, mulai dari pengalaman kerja, kesempatan mentoring dan terlibat dalam berbagai project.”
Geofany menambahkan, bagi mahasiswa tingkat akhir atau lulusan baru yang mencari pengalaman kerja, suatu perusahaan biasanya menyediakan kesempatan magang yang umumnya berdurasi 1-6 bulan.
Selama program, pemagang biasanya diperkenalkan ruang lingkup kerja perusahaan.
Beberapa perusahaan juga memiliki program magang yang durasinya bisa mencapai 6-12 bulan dengan kesempatan terlibat lebih jauh dalam aktivitas bisnis hingga pengerjaan proyek tertentu.
Banyak perusahaan memberikan uang saku setiap bulan bagi para pemagangnya.