TRIBUNNEWS.COM - Simak penyebab dan cara mengatasi jerawat punggung.
Jerawat menjadi tantangan tersendiri untuk diobati.
Jerawat dapat muncul di bagian tubuh mana pun, termasuk punggung.
Jerawat punggung bisa dialami oleh pria maupun wanita.
Dalam kebanyakan kasus, jerawat dapat dihilangkan dengan membuat beberapa perubahan gaya hidup atau menggunakan pengobatan di rumah.
Cara Mengatasi Jerawat Punggung
Baca juga: Kenali Manfaat Minyak Biji Semangka untuk Kecantikan, Bisa Atasi Jerawat?
Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghilangkan jerawat punggung mengutip Healthline:
1. Mandi setelah berolahraga
Membiarkan keringat dan kotoran menempel di kulit setelah berolahraga bisa menjadi penyumbang besar jerawat punggung.
Sebaiknya mandi sesegera mungkin setelah berolahraga.
Anda juga harus mencuci pakaian olahraga yang berkeringat di antara sesi berkeringat.
2. Eksfoliasi
Gunakan yang scrub lembut dengan bahan-bahan seperti asam salisilat untuk menghilangkan kotoran dan minyak ekstra dari kulit.
Ini dapat membantu mengurangi jumlah kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori.
3. Kenakan pakaian yang longgar
Kebiasaan berolahraga dapat mengiritasi jerawat punggung.
Misalnya, pakaian ketat dapat menjebak kotoran dan keringat serta menggosoknya ke dalam pori-pori.
Berolahraga tanpa baju melawan mesin gym yang berkeringat atau di lantai yang kotor, juga bisa menimbulkan masalah.
Pilih pakaian longgar yang membuat kulit bernapas dan membantu menghilangkan keringat.
4. Jauhkan rambut dari punggung
Rambut panjang dapat menambahkan minyak dan kotoran ke kulit punggung.
Itu dapat menyebabkan munculnya jerawat.
Cuci rambut secara teratur, dan ikat dalam sanggul atau kuncir kuda selama sesi berkeringat.
Juga, jangan biarkan kondisioner atau sampo mengalir di punggung.
Bahan-bahan dalam produk ini dapat menyebabkan pori-pori tersumbat.
5. Pilih tabir surya dengan benar
Melindungi kulit dari sinar matahari yang merusak adalah penting.
Terutama jika Anda sering membiarkan punggung Anda tanpa baju.
Tapi tabir surya berminyak juga bisa berkontribusi menyumbat pori-pori.
Pastikan untuk memilih produk yang bebas minyak dan ringan di kulit.
6. Makan sehat
Pernah mendengar ungkapan “you are what you eat?” Pola makan yang tidak sehat dapat mempengaruhi tubuh kita dalam berbagai cara.
Jika Anda rentan terhadap jerawat, makanan tertentu bisa menjadi pemicunya.
Penelitian menunjukkan bahwa makanan tinggi indeks glikemik (GI), yang berarti makanan tersebut menyebabkan gula darah Anda naik dengan cepat, dapat memperburuk jerawat.
Makanan ini termasuk roti putih, pasta dan nasi putih, dan kentang putih.
Merupakan kebijakan yang baik untuk mempraktikkan makan makanan yang sehat dan seimbang dengan banyak:
- Sayuran
- Buah-buahan
- Protein tanpa lemak
- Biji-bijian utuh
Lantas, apa penyebab munculnya jerawat punggung?
Tubuh menghasilkan minyak yang disebut sebum.
Sebum dibuat di kelenjar yang terhubung ke folikel rambut.
Sebum menggerakkan folikel rambut untuk menambah kelembapan pada kulit dan rambut.
Baca juga: Manfaat Ketumbar untuk Kecantikan Kulit, Atasi Jerawat hingga Kulit Berminyak
Jerawat terbentuk ketika sebum ekstra dan sel-sel kulit mati menumpuk.
Penumpukan ini memblokir pori-pori kulit dan bakteri.
Ketika dinding folikel rambut membengkak, itu membentuk jerawat whitehead.
Sementara ketika pori-pori tersumbat terkena udara, terbentuklah jerawat komedo .
Penyebab Jerawat
Beberapa penyebab umum jerawat adalah:
1. Genetika
Masalah jerawat bisa terjadi dalam keluarga Anda.
2. Obat -obatan
Jerawat dapat berkembang sebagai efek samping dari beberapa obat seperti antidepresan tertentu.
3. Hormon
Perubahan hormon pada masa remaja seringkali menjadi penyebab timbulnya jerawat.
Tetapi bagi wanita yang telah melewati masa pubertas, wabah jerawat dapat dikaitkan dengan perubahan hormonal yang terjadi selama menstruasi dan kehamilan.
4. Keringat
Keringat, terutama jika terperangkap di bawah pakaian ketat, dapat memperburuk jerawat.
5. Stres
Stres bukanlah penyebab langsung jerawat, tetapi bisa menjadi faktor penyebabnya.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan juga dapat memicu jerawat.
(Tribunnews.com/Yurika)