Laporan Wartawan Tribunnews.com FX Ismanto
TRIBUNNEWS.COM - Sepenggal niat mulia memang kadang sulit diraih. Kadang butuh perjuangan dan usaha yang tidak mudah. Kisah ini dialami gadis cantik asal Baturaja, Gita Nesti Arlina.
Pemenang Putri Hijabfluencer kategori putri berbakat ini, tidak pernah bermimpi untuk meraih juara utama.
Namun, sejak awal mengikuti proses audisi, ia punya motivasi tersendiri.
Baca juga: Mengenal VOB, Band Metal Hijaber Asal Garut yang Manggung Keliling Eropa, Dipuji Bupati dan Menteri
Padahal, Gita Nesti Arlina asal kelahiran Baturaja Sumatera Selatan, tapi nekad mengikuti kompetisi Putri Hijabfluencer di Palembang, Sumatera Selatan.
Dimana jarak yang harus ditempuh antara Palembang dan Baturaja yaitu 470,2 km, kurang lebih 6 jam perjalanan.
Gita juga sempat tidak percaya diri saat pertama mendaftarkan namanya di ajang pemilihan tersebut.
Bahkan ia sempat lupa bahwa dirinya punya talenta khusus. Yaitu kepiawaiannya menari dari usia kanak-kanak.
Namun, ia berani keluar dari zona nyaman. Dan keberaniannya mencoba hal baru, membuatnya berani mengikuti proses seleksi dan karantina.
"Memang butuh pengorbanan, dan rasa ingin tahu aku sangat tinggi. Aku juga ingin menjadi bagian dari keluarga Putri Hijabfluencer karena bagaimana kita tahu akan ada peluang jika kita tidak mencobanya," tutur pecinta kucing ini, kepada awak media.
Gita Nesti Arlina sama sekali tidak berpikir akan menang. Karena putri pasangan Herawati dan Darmawan ini hanya bertekad mengembangkan wawasan dan menambah relasi serta persaudaraan.
Padahal sebenarnya memang penuh perjuangan, menguras energi.
Beberapa kali dirinya rela bolak-balik Palembang - Baturaja untuk melaksanakan tugas eksplorasi dan melakukan perintah kunjungan (visit).
Ia harus rela, menempuh jarak 6 jam perjalanan seorang diri. Perjalanan darat dengan jarak 470,2 km ia tempuh sendirian.
"Memperluas relasi, ingin lebih eksplor dan menjadi motivasi bagi muslimah bawasannya hijab itu tidak membatasi wanita untuk berkarya," ungkapnya.
Wajar jika selama mengikuti proses audisi dan penggemblengan mental, Gita Nesti Arlina menemui lika-liku perjalanan. Karena di sisi lain, ia harus bisa membagi waktu.
"Karena di sisi lain aku sekarang dalam proses membangun usaha sendiri sekaligus sebagai konten kreator," jelas cewek cantik kelahiran Baturaja ini.
Bagi Gita Nesti Arlina, mengikuti ajang Putri Hijabfluencer 2023 itu juga sekaligus mengasah rasa percaya dirinya sendiri.
Untuk itu Gita langsung minta restu kepada kedua orang tuanya untuk memohon doa.
"Kalau boleh jujur sih sebenarnya engga percaya diri, cuma belajar meyakinkan saja pada diri sendiri bahwa saya bisa menjadi bagian keluarga putri hijabfluencer sumatera selatan," tutur gadis berzodiak Leo ini.
Dan ketika sekarang sudah meraih kemenangan dengan juara Putri berbakat, Gita mengaku bahagia.
Ia bersyukur mendapat banyak bimbingan dari senior serta wawasan yang bertambah dari para mentor saat karantina.
Gita merasa semua proses yang ia jalani terasa lancar. Karena dukungan doa orang tua yang sangat mendukung selagi yang diikuti adalah kegiatan yang positif.
Kelancaran yang ia rasakan memang didukung oleh pengalaman serta prestasi yang pernah ia dapatkan.
Dulu, Gita Nesti Arlina pernah mengikuti kompetisi cerdas cermat, ia juga meraih kejuaraan Karnaval Seni Budaya di kota Baturaja.
Selain itu, Gita juga mendapatkan penghargaan sebagai siswi terbaik saat sekolah menengah kejuruan.
Selain menari, Gita juga juara kontes foto model Miss Beauty Indonesia di Surakarta, Jawa Tengah.
Gita membuat mata panitia Putri Hijabfluencer terkesima. Pasalnya, secara tak terduga, Gita Nesti Arlina hafal gerakan-gerakan tari adat di luar kepala.
Ternyata, influencer berwajah cantik ini dari kecil memang suka menari. Di samping dulu pernah jadi mayoret drumband ketika sekolah, namun Gita mengaku lebih suka tarian daerah.
"Untuk semua jenis tarian sudah aku coba, nari piring, jaipong, tarian adat Palembang dan sebagainya," tuturnya.
Kini setelah mendapat predikat sebagai finalis Puteri berbakat di Putri Hijabfluencer ia berharap dirinya bisa dan mampu mengemban amanah serta berkontribusi dengan baik.
Gita Nesti Arlina menilai semua yang ia dapatkan selama mengikuti proses pemilihan memang tidak mudah.
Banyak sekali wawasan terutama mengenai hijab dan pengetahuan agama yang layak ia terima.