Artinya: Ya Allah, Dzat Pemilik anugrah, bukan penerima anugrah. Wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Wahai dzat yang memiliki kekuasaan dan kenikmatan. Tiada Tuhan selain Engkau: Engkaulah penolong para pengungsi, pelindung para pencari perlindungan, pemberi keamanan bagi yang ketakutan.
Ya Allah, jika Engkau telah menulis aku di sisi-Mu di dalam Ummul Kitab sebagai orang yang celaka atau terhalang atau tertolak atau sempit rezeki, maka hapuskanlah, wahai Allah, dengan anugrah-Mu, dari Ummul Kitab akan celakaku, terhalangku, tertolakku dan kesempitanku dalam rezeki, dan tetapkanlah aku di sisi-Mu, dalam Ummul Kitab, sebagai orang yang beruntung, luas rezeki dan memperoleh taufik dalam melakukan kebajikan.
Sunguh Engkau telah berfirman dan firman-Mu pasti benar, di dalam Kitab Suci-Mu yang telah Engkau turunkan dengan lisan nabi-Mu yang terutus: "Allah menghapus apa yang dikehendaki dan menetapkan apa yang dikehendaki-Nya dan di sisi Allah terdapat Ummul Kitab."
Wahai Tuhanku, demi keagungan yang tampak di malam pertengahan bulan Sya'ban nan mulia, saat dipisahkan (dijelaskan, dirinci) segala urusan yang ditetapkan dan yang dihapuskan, hapuskanlah dariku bencana, baik yang kuketahui maupun yang tidak kuketahui.Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi, demi Rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Mengasihi. Semoga Allah melimpahkan solawat dan salam kepada junjungan kami Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat beliau. Amin.
Amalan pada Malam Nisfu Syaban
Pada saat Nisfu Syaban, umat muslim dianjurkan untuk mengamalkan doa dan mendirikan sholat sunah.
Demikian disampaikan Dr Idwar, guru Ponpes As-syafiiyah Lombok Utara seperti dikutip dari ntb.kemenag.go.id
Ibadah-ibadah yang dianjurkan tersebut merupakan kebiasaan dari Nabi Muhammad SAW ketika memasuki bulan Syaban.
Selain akan mendapat pahala, melakukan ibadah sunah juga akan meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah SWT.
Berikut tiga amalan utama pada malam Nisfu Syaban yang dapat dikerjakan:
1. Membaca Dua Kalimat Syahadat
Dua kalimat syahadat merupakan kalimat mulia yang paling disukai Allah SWT.
Dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat pada saat malam Nisfu Syaban, maka Allah akan mencurahkan rahmat serta hidayahnya kepada kita.
Syahadat juga menjadikan kita untuk senantiasa mengingat kebesaran Allah SWT.
Selain itu, kita akan mengagungkan Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul yang paling mulia.