News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Idul Adha 2024

Sholat Idul Adha 2024: Bacaan Niat, Tata Cara, Doa-doa, dan Waktu Pelaksanaan

Penulis: Sri Juliati
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jemaah melaksanakan salat Idul Adha 1444 H di pelataran luar Masjid Raya Al Jabbar, Jalan Cimincrang, Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (29/6/2023). Simak panduan Sholat Idul Adha 2024 mulai dari bacaan niat, tata cara, doa-doa, dan waktu pelaksanaannya pada Senin, 17 Juni 2024.

8. Membaca surat al-Fatihah, diteruskan membaca Surat Al Ghasyiyah.

9. Ruku', sujud, dan seterusnya hingga salam

10. Setelah salam, maka disunahkan mendengarkan khutbah Idul Adha.

Shalat Idul Adha disyariatkan dilakukan secara berjamaah.

Tempat yang lebih afdhol untuk melaksanakan salat Idul Adha adalah di tanah lapang, kecuali jika ada udzur seperti hujan.

Sebelum sholat Idul Adha, umat Islam disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

Doa Setelah Sholat Idul Adha 2024

اَللَّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلاَءَ وَالْبَلاَءَ وَالْوَباَءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ

"Allahummadfa' 'annal ghalaa'a wal balaa'a wabaa'a wal fahsyaa'a wal munkara was suyuufal mukhtalifata wasy syadaa'ida wal mihana maadhahara minhaa wa maabaathana min balaadinaa haadhaaa khaassatan wa min buldaanil muslimiina aammatan. Innaka 'alaa kulli syai'in qadiir."

Artinya: "Ya Allah Tuhan kami. Hindarkanlah kami dari malapetaka, bala dan bencana, kekejian dan kemunkaran, sengketa yang beraneka, kekejaman dan peperangan, yang tampak dan tersembunyi dalam negara kami khususnya, dan dalam negara kaum muslimin umumnya. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu."

Waktu Pelaksanaan Sholat Idul Adha 2024

Menurut hadist Nabi SAW yang diriwayatkan Ahmad bin Hasan Al-Banna' yang diterima dari Jundub ra., shalat Idul Adha dikerjakan lebih pagi ketimbang waktu shalat Idul Fitri.

"Rasulullah Saw. mengerjakan shalat Idul Fitri bersama kami, saat matahari setinggi kira-kira dua tombak, dan mengerjakan shalat Idul Adha saat matahari setinggi kira-kira satu tombak."

Dari penjelasan hadits di atas dapat disimpulkan, shalat Idul Adha disunahkan untuk disegerakan atau lebih pagi, dikutip dari rumahzakat.org.

Hal serupa juga pernah disampaikan Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, Cholil Nafis.

Menurutnya, waktu mulai shalat Idul Adha adalah ketika matahari sudah mulai setinggi tombak atau saat masuknya shalat dhuha.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini