Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Hari pertama sekolah setelah liburan, biasanya jadi masa-masa menantang bagi anak-anak dan orangtuanya.
Hal ini juga dirasakan oleh public figure Tasya Kamila.
Ia pun kiat agar adaptasi Arrasya putra pertamanya di sekolah bisa berjalan mulus. Saat ini Arrasya akan masuk TK.
Baca juga: Luncurkan TVC Libur Telah Tiba, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Ajak Berwisata DiIndonesiaAja
“Masa pertama masuk sekolah itu satu fase yang juga cukup menantang bagi aku. Semua anak memiliki respon yang berbeda dalam beradaptasi di lingkungan baru, termasuk sekolah,” ujar Tasya saat ditemui dalam acara Back to School di Senayan City, Jakarta, Sabtu (13/7/2024).
Pertama yang dilakukan istri Randi Bachtiar ini adalah mempersiapkan mental anak sulungnya itu.
Ia menanamkan pola pikir positif pada anak, dengan harapan si kecil lebih memahami masa sekolah.
“Rutinitas yang aku buat selama liburan sekolah menjadi salah satu persiapan mental buat Arrasya, contohnya dengan aku mengajarkan dia untuk menempelkan stiker di whiteboard gitu, dan counting down menuju hari masuk sekolah,” tutur pelantun Anak Gembala ini.
Kemudian memenuhi kebutuhan sekolah.
Baca juga: Tasya Kamila Cemas saat Buah Hati Flu dan Batuk, Berusaha Cegah dengan Makanan Bergizi
Tasya pun mengajak Arrasya berbelanja kebutuhan menjelang sekolah seperti tas, botol minum, kotak bekal atau sepatu baru.
“Pokoknya ak membawa Arr saja ke Mothercare untuk memilih warna dan karakter yang dia suka. Dia pilih tas yang ada gambar rocketnya, karena Arr menganggap dirinya sebagai engineer. Arr suka sains, pesawat, roket, baling-baling, dia senang banget. Ini aku lakukan juga, karena usia Arr yang tanggung atau sedang berada di masa pertumbuhan yang cepat, jadi kalau kembali ke tahun ajaran baru sekolah, cari barang-barang baru sesuai kebutuhannya.,” ungkap Tasya.
Saat ini kata Tasya, sekolah Arr tidak mewajibkan seragam.
Sehari-hari Arr akan mengenakan baju kaos favoritnya.
Tasya mencari kaos dan celana yang memiliki bahan menyerap keringat, kuat, dan banyak model untuk bermain di sekolah hingga bepergian.
Ketiga adalah, tidak lupa pentingnya orang tua yang kompak, serta dukungan dari kerabat terdekat, agar anak semakin merasa nyaman berada di lingkungan keluarga yang sehat dapat membangun mereka lebih siap bertemu suasana maupun lingkungan baru.
“Ini juga yang bikin dia semakin semangat masukin sendiri peralatan sekolahnya,” tuturnya.
Ditambahkan Marketing General Manager Mothercare Indonesia Maira Odessa, beragam koleksi ini memudahkan para orang tua mempersiapkan kebutuhan si kecil secara matang, sehingga membantu anak-anak merasa lebih percaya diri dalam beradaptasi di lingkungan sekolah yang baru, pertemanan baru dan siap menghadapi tahun ajaran baru.