Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memilih dan menggunakan pakaian sesuai warna diri (personal color) nyatanya dapat membantu menunjang penampilan.
Namun, bukan perkara mudah memadupadankan busana dengan warna-warna tertentu.
Baca juga: Hari Batik Nasional, YBI Yakin Tradisi Batik Akan Terus Alami Regenerasi
Termasuk saat memilih outfit Batik yang cocok dengan undertone kulit kita.
Undertone kulit sendiri adalah rona warna halus yang berada di bawah permukaan kulit.
Fashion Stylist Yoland Handoko pun bagikan tips padu padankan outfit Batik dengan menyesuaikan undertone kulit.
Baca juga: Ekspor Batik Januari-Juli 2024 Loyo Gegara Pengaruh Global, Kemenperin Singgung Malaysia
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah setiap orang harus tahu apa undertone mereka.
Setidaknya ada tiga jenis undertone kulit. Pertama hangat atau warm. Warna kulit yang termasuk ke dalam kategori ini berkisar dari persik hingga kuning dan emas.
Kedua, dingin atau cool. Orang dengan jenis undertone dingin biasanya memiliki rona warna kulit bernuansa dingin, seperti merah muda dan kebiruan.
Ketiga adalah netral. Undertone netral adalah rona kulit yang tidak memiliki rona warna yang jelas di bawah permukaan kulit. Sehingga cenderung mirip dengan warna kulit.
"Kalau warm, bisa dicek dari (urat nadi), dominan kehijauan. Kalau lihat nadi bewarna biru, biasanya undertone cool," ungkapnya dalam Konferensi Pers dan Fashion Workshop: Hari Batik Nasional 2024, Tokopedia dan ShopTokopedia Bicara Tren Batik di Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2024).
Sedangkan jika urat nadi terlihat seperti campuran keduanya, maka undertone bisa dianggap netral.
Pemilihan warna Batik yang cocok untuk orang undertone warm adakah warna hangat.
Misalnya, kuning mastar, merah maroon, jingga dan lainnya.