Sementara itu, PDIP meminta agar pernyataan Ganjar Pranowo soal siap menjadi Capres, tak dijadikan gimmick politik.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Kemudian, apa yang disampaikan oleh Pak Ganjar jangan kemudian jadi gimmick-gimmick politik."
"Ya karena, di dalam berpartai seperti itu, semua siap ditugaskan," ujarnya di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (19/10/2022), dilansir Tribunnews.com.
Baca juga: Ganjar Pranowo Siap Maju Capres, Ini Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah dalam 5 Survei Terakhir
Hasto menegaskan, apa yang disampaikan Ganjar Pranowo itu sudah sesuai dengan instruksi partai.
Mengingat, setiap kader PDIP harus siap jika ditugaskan demi bangsa dan negara.
"Kalau saya lihat dari jawaban Pak Ganjar, setiap kader partai ketika, kan jelas nih 'kalau untuk bangsa dan negara, ya semua harus siap'," terang Hasto.
PDIP Tegaskan Belum Umumkan Nama Capres
Di sisi lain, Hasto Kristiyanto menegaskan, belum ada kader partainya yang mendapat restu Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk maju sebagai Capres 2024.
Hasto berujar, PDIP belum mengumumkan secara resmi nama Capres 2024 yang akan diusung.
"Ya namanya (calon) saja belum diumumkan, restu itu nanti," jelasnya, Rabu, seperti diberitakan Tribunnews.com.
Hasto lalu bercerita saat Megawati memutuskan Joko Widodo (Jokowi) diusung sebagai capres pada Pilpres 2014 lalu.
Saat itu, ungkap Hasto, Megawati mengumumkan Jokowi sebagai capres melalui tulisan tangan.
"Bu Mega memutuskan dan dengan tulisan tangan beliau itu memutuskan untuk menetapkan Pak Jokowi sebagai capres pada tahun 2014," imbuh Hasto.
Baca juga: Pengamat Soal Kesiapan Ganjar di 2024: PDIP Harus Percepat Pengumuman Capres agar Tak ‘Dibajak’