News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Sekjen PDIP: Partai Bukan Hanya Sekedar Alat Kekuasaan

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri ke kanan): Gde Pasek (Ketum Partai Kebangkitan Nusantara), Fahri Hamzah (Waketum Partai Gelora), Hasto Kristyanto (Sekjen PDIP), Febby Mahendra Putra (Direktur Pemberitaan Tribun Network), Rahmat Bagja (Ketua Bawaslu), Komisioner KPU Pusat Abdul Kholik, Bahtiar (Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri), dan pengamat politik Ari Junaedi pada talkshow #MataLokalMemilih Tribun Network di Studio1 KompasTv, Jakarta (5/12/2022). Talkshow diikuti secara virtual pada penyelenggara Pemilu yakni KPUD dan Bawaslu se-Indonesia, dan manajemen Tribun Network.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan partai bukan hanya sekadar alat kekuasaan.

"Berpartai bukan hanya sekedar alat kekuasaan," kata Hasto dalam talkshow Mata Lokal Memilih Tribun Network bertajuk 'Partai Baru vs Partai Lama: Dinamika Pendaftaran, Verifikasi Partai Politik Peserta Pemilu 2024' di Studio 1 Kompas TV, Jakarta, Senin (5/12/2022).

Hasto menegaskan partai merupakan alat perjuangan untuk mencapai tujuan bernegara seperti memajukan kesejahteraan umum hingga mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Partai memang menjadi alat perjuangan untuk mencapai tujuan bernegara juga. Sehingga berpolitik untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, kemudian memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa," ujarnya.

Baca juga: Ketua Bawaslu: Calon Anggota DPD Perlu Kerja Keras Yakinkan Publik untuk Memilih di Pemilu 2024

Ia menuturkan partai merupakan wadah untuk menyiapkan calon-calon pemimpin melalui proses kaderisasi dan pendidikan politik.

"Jadi kita harus berfikir jerni di dalam fungsi partai ini kan salah satunya menyiapkan calon-calon pemimpin, rekruitmen, pendidikan politik, kaderisasi kepemimpjnan sehingga partai bertanggungjawab bagi masa depan," ucap Hasto.

Karenanya, Hasto menekankan pentingnya dibuat pengaturan bagi partai politik dalam mengikuti pemilu.

"Oleh karena itu di dalam pelaksanannya, di dalam tata penyelenggaraan pemerintahan yang baik diperlukan pengaturan atas dasar ideologi dan konstitusi itu," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini