News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari Ini Musra XI Relawan Jokowi Digelar di GOR Sumpah Pemuda Lampung

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hari ini, Minggu (18/12/2022), kelompok relawan pendukung Jokowi akan menggelar Musyawarah Rakyat atau Musra ke-11 di Kota Bandar Lampung, Lampung. Ketua Panitia Pelaksana Musyawarah Rakyat (Musra) Panel Barus di Studio Tribun Lampung, Lampung.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Hari ini, Minggu (18/12/2022), kelompok relawan pendukung Jokowi akan menggelar Musyawarah Rakyat atau Musra ke-11 di Kota Bandar Lampung, Lampung.

Pelaksanan Musra XI akan digelar di GOR Sumpah Pemuda, Way Halim, Lampung, pada pukul 13.00 WIB.

Ketua Panitia Pelaksana Musra Panel Barus mengajak masyarakat yang berada di Kabupaten/Kota di Lampung untuk hadir dalam acara Musra tersebut.

Menurut Panel, acara Musra ini terbuka seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan gagasan serta masukan soal kriteria calon pemimpin masa depan di 2024.

Baca juga: Pengamat Soal Nama Airlangga Hartarto Puncaki Musra IX Gorontalo: Peta Semacam Ini Biasa

"Saya ingin mengundang masyarakat Lampung bisa hadir di Musra," kata Panel Barus, Minggu.

"Sayang kalau tidak dimanfaatkan sebaik mungkin forum seperti ini. Ini forum yang benar-benar menjadi prinsip berdemokrasi. Disinilah rakyat bisa mengekspresikan suara tanpa disensor," sambungnya.

Panel juga menegaskan, dalam Musra ini tidak hanya bicara soal calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres).

Menurutnya hal terpenting dari sekadar bicara Capres-Cawapres adalah menggali visi misi serta apa kira-kira yang mau dikerjakan oleh calon pemimpin ke depan.

Panel menjelaskan, dalam Musra akan ada sejumlah pembahasan. Mulai dari agenda kebangsaan hingga program prioritas ke depan yang diharapkan oleh rakyat.

"Terus baru setelah kita tahu programnya apa, baru kira-kira bicara kriteria seperti apa yang mampu menjalankan pekerjaan itu," kata Panel.

"Kalau sudah ada program dan kriterianya, baru kira-kira siapa yang diinginkan rakyat, menukik kesana," jelasnya.

Baca juga: Aspirasi Soal Capres 2024, Musra XIX Bakal Digelar Januari 2023 di Yogyakarta

Panel menegaskan, bahwa rangkaian pembahasan di Musra ini patut untuk diikuti. Pasalnya, jika hanya bicara Capres dan Cawapres hanya akan memberikan cek kosong.

"Karena kalau hanya bicara capres-cawapres berbahaya, ini akan memberikan cek kosong," ucapnya.

"Kita tidak tahu apa yang dikerjakan. Kita ingin ada kesinambungan, ada keberlanjutan, pembangunan yang mensejahterakan rakyat, yang membuat pembangunan tidak Jawa sentris, yang membuat pembangunan itu ada di Indonesia Timur dan barat," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini