Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik Bawono Kumoro memberikan komentarnya terkait hasil survei Poltracking yang menyebut Prabowo Subianto raih kepuasan kinerja tertinggi.
Bawono membeberkan, hasil cemerlang ini tidak lepas dari catatan bagus Prabowo dalam menjalankan tugasnya selama menjadi Menteri Pertahanan di kabinet pemerintahaan Joko Widodo-Maruf Amin.
Prabowo juga dinilai aktif menjalankan hubungan bilateral bidang pertahanan dengan negara-negara sahabat.
Terbaru Menhan bertemu dengan Menteri Angkatan Bersenjata Perancis Sébastien Lecornu untuk membahas hubungan strategis pada Kamis (15/12/2022) lalu.
"Prabowo Subianto memang sangat terlihat menonjol aktif melakukan pertemuan dan komunikasi dengan berbagai negara maju dalam rangka menjajaki kerja sama modernisasi alutsista," kata Bawono kepada Tribunnews.com, Jumat (23/12/2022).
Oleh karena itu, lanjut Bawono, Presiden Jokowi dinilai tepat menunjuk ketua umum Partai Gerindra itu untuk mengisi kursi orang nomor satu di Kementerian Pertahanan.
Baca juga: Melihat Pergerakan Elektabilitas Ganjar, Anies, dan Prabowo Versi Charta Politika & Litbang Kompas
"Tidak mengherankan bila temuan survei Poltracking November lalu menunjukkan keberadaan dan juga kinerja Prabowo Subianto sebagai menteri pertahanan dalam kabinet pemerintahan periode kedua Joko Widodo memperoleh apresiasi baik atau positif dari publik," tambah Bawono yang juga tercatat sebagai peniliti di Indikator Politik ini.
Bagi Bawono, hasil survei ini juga menunjukkan keberadaan Prabowo tersebut sebagai menteri pertahanan dilihat publik memiliki kontribusi sangat positif terhadap keberlangsungan jalan pemerintahan secara baik.
Bawono kemudian menyebut, Prabowo bisa menjadikan catatan kerjanya yang baik sebagai modal untuk pemilihan Presiden 2024 mendatang.
"Apabila kapasitas kepemimpinan itu kemudian ditingkatkan lebih tinggi dalam jabatan kepresidenan, maka boleh jadi akan membuat Indonesia jauh lebih baik di masa depan," tandas dia.
Hasil survei Poltracking
Poltracking menempatkan Menhan Prabowo di urutan nomor satu sebagai menteri yang raih kepuasan kinerja tertinggi dalam survei terbarunya.
Prabowo memperoleh sebanyak 61,4 persen masyarakat puas terhadap kinerjanya.
Berikut hasil lengkap survei Poltracking dirangkum dari Kompas.com:
1. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan tingkat kepuasan kepuasan 61,4 persen.
2. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir dengan tingkat kepuasan 59,4 persen.
Baca juga: Pengamat Bicara Dukungan Tiga Parpol Baru ke Ganjar Pranowo, Prabowo, dan Anies Baswedan
3. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan tingkat kepuasan 57,7 persen.
4. Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sebesar 56,9 persen.
Sedangkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja menteri atau pejabat menteri lainnya di bawah 55 persen
Informasi tambahan, Poltracking melakukan survei tingkat kepuasan kinerja pejabat publik ini melalui wawancara tatap muka langsung pada 21-27 November 2022.
Jumlah sampel 1.220 responden dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Metode sampel survei menggunakan multistage random sampling.
Hasil Survei Populi Center
Survei terkait kepuasan kinerja pejabat pemerintahan juga dilakukan oleh lembaga Populi Center pada periode 9-17 Oktober 2022 lalu dengan melibatkan 1.200 responden.
Dalam survei ini, setidaknya ada enam tokoh yang dievaluasi kinerja mereka sebagai pejabat publik.
Hasilnya Prabowo mengungguli Anies Baswedan hingga Ganjar Pranowo. Berikut rincian lengkapnya:
1. Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan (76,1 persen).
2. Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta (70,9 persen).
3. Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah (69,1 persen).
4. Andika Perkasa sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (57,1 persen).
5. Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (44,3 persen).
6. Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI (43,3 persen).
Mengenal Poltracking
Baca juga: Profil Hanta Yuda AR, Pendiri Sekaligus Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia
Poltracking Indonesia merupakan perusahaan riset dan konsultan strategi yang berdiri pada tanggal 14 Agustus 2021.
Dikutip dari poltracking.com, perusahaan ini membantu para kliennya untuk menerjemahkan data untuk menentukan strategi dan kebijakan ke depannya.
Dalam mengumpulkan data, Poltracking juga bertugas menyajikan data dengan cara kerja independen, sistematis dan profesional.
Poltracking kini dipimpin oleh Hanta Yuda AR yang sekaligus merupakan pendirinya.
Hanta memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik dari Jurusan Politik Pemerintahan UGM.
Selain mengurus Poltracking Indonesia, Hanta juga tercatat sebagai pengajar mata kuliah ilmu politik di berbagai universitas.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)