News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Akui Dibesarkan Gerindra, Sandiaga Uno: Saya Masuk ke Politik Diundang Prabowo Subianto 

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022) (kiri), Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019) (kanan). Sandiaga Uno mengaku Gerindra merupakan partai yang membesarkannya dan Ketua Umum Prabowo Subianto yang mengajaknya masuk ke dunia politik.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menegaskan jika dirinya masih menjadi kader Partai Gerindra.

Sandiaga Uno mengatakan sebagai kader Gerindra dirinya akan berkoordinasi dengan partai terhadap segala langkah yang diambilnya.

Ia mengaku Gerindra merupakan partai yang membesarkannya dan Ketua Umum Prabowo Subianto yang mengajaknya masuk ke dunia politik.

"Sebagai kader Partai Gerindra, saya sampaikan bahwa semua langkah saya akan terkoordinasi dengan partai di mana saya bernaung, partai yang membesarkan saya dan tentunya saya bergabung di politik ini juga atas undangan dari Bapak Prabowo Subianto," kata Sandiaga Uno dalam sebuah video yang diunggah di Instagram pribadinya, Rabu (4/1/2023).

Karenanya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu menegaskan bahwa dirinya tegak lurus dan patuh terhadap keputusan Prabowo Subianto.

"Jadi kami akan tegak lurus kepada Pak Prabowo. Ini adalah pimpinan tertinggi dan saya dalam Partai Gerindra memang mematuhi dan akan memaknai segala arahan yang diberikan beliau dan tegak lurus dengan keputusan beliau," ucap Sandiaga.

Sandiaga Uno meyakini jika segala keputusan yang diambil Prabowo Subianto demi kebaikan partai dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Karena saya yakin keputusan beliau adalah yang terbaik buat bukan hanya partai Gerindra tapi juga buat NKRI," imbuhnya.

Gerindra Instruksi Kader Loyal

Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad memberikan instruksi harian kepada seluruh kader partainya.

Awalnya, Dasco mengatakan Gerindra memiliki doktrin dengan istilah 'perkalian nol', yakni sistem penilaian kualitas kader yang menomorsatukan loyalitas atau kesetiaan pada perjuangan partai. 

"Tanpa adanya kesetiaan semua kelebihan seorang kader akan dikalikan dengan nol alias tidak ada nilainya sama sekali," kata Dasco dalam keterangannya, Rabu (4/1/2023).

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui awak media di Gedung Nusantara III DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/11/2022). (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra)

Dasco mencotohkan ketika seorang kader cerdas, berani, tangkas, populer, dan militan maka masih-masing diberi nilai 20.

"Jika dijumlahkan secara keseluruhan kader tersebut akan mendapat nilai 100," ujarnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini