News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Respons PDIP hingga Pengamat soal Megawati Diusulkan Jadi Capres 2024

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret ukuran besar bergambar Megawati dan Soekarno terlihat di panggung perayaan HUT ke-50 PDIP di Hall A JIExpo Kemayoran pada Selasa (9/1/2023). Dalam artikel mengulas tentang kabar Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, diusulkan menjadi calon presiden (capres) 2024.

TRIBUNNEWS.COM - Kabar Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, diusulkan menjadi calon presiden (capres), mencuat akhir-akhir ini.

Merespons hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Eriko Sotarduga mengatakan, usulan agar ketua umumnya mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2024 dinilai masuk akal.

Menurut Eriko, usulan tersebut, sebelumnya diungkapkan oleh pendiri Total Politik, Budi Adiputro.

“Ini usulan yang masuk akal, saya nanti harus sampaikan ke Bu Ketua Umum karena bukan kewenangan kami,” kata Eriko, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, Senin (9/1/2023),

Eriko mengaku, meminta koleganya melakukan kajian, sehingga menghasilkan data yang benar.

Data tersebut, nantinya akan disampaikan ke Megawati dan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

Baca juga: Hasto Ungkap Ada Surprise dari Megawati di HUT PDIP 2023

Namun, kata Eriko, usulan itu masih merupakan hasil diskusi dan ia belum menemui Megawati.

Lebih lanjut, Eriko mengatakan, keputusan calon presiden merupakan hak prerogatif Ketum PDIP, Megawati.

Eriko juga bilang, pihak yang mengusulkan agar Megawati kembali maju sebagai capres menyampaikan bahwa politisi "tua" di Brazil, Lula da Silva kembali masuk panggung politik.

Ia berhasil memenangi pemilihan presiden pada 2022 lalu.

Selain itu, salah satu politisi senior di Negeri Jiran, Anwar Ibrahim, juga terpilih sebagai Perdana Menteri Malaysia.

“Ada Anwar Ibrahim di usia yang tidak muda. Banyak. Presiden China Xi Jinping. Mereka lihat kenapa enggak yang ketua umum dan pengalaman (maju pilpres),” katanya.

Sementara itu, Pengamat Politik, Rocky Gerung, berpendapat bahwa politik tak mengenal usia.

"Politik itu tak mengenal usia. Yang jadi masalah adalah kaderisasi jalan atau tidak," kata Gerung saat diwawancarai Jurnalis Senior, Hersubeno Arief, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin (9/1/2023).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini